Dalam sekejap waktu
Ku ukir tubuhku
Keadaan kian sedang ambigu
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Nestapa loka dalam aksara
Memikirkan kehidupan yang dulu
Puan, jangan menjauh
Di tubuhmu detak jantung waktumu masih berdetak
Terasa dalam benakku yang berorientasi di cakrawala
Dalam ruang kesunyian
Puan, aku menunggu lagu sajakmu
Kemaren yang kamu susun
Di istana waktu
Bersama para penyair yang sedang menunggu-nunggu
Puan, terima kasih
Seiring waktu kamu selalu membimbingku
Untuk tidak selalu berkonotasi buruk
Tuan sekarang yakin bahwa penantian membutuhkan waktu
Karena waktu itu fana
Aku harus meraingkain setangkai bunga untuk di abadikan di kemudian hari
Sumenep 2023