Pergi
Dalam walsa yang renggang
Kisahmu akan berakhir
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tepat pada instrumen In Albany New York berhenti
Kau tak akan lagi terbebani memikirkannya
Kau akan bebas
Tak ada lagi yang mengganjal dalam hidupmu
Keganjilan akan genap
Tak ada yang memaksamu tinggal
Sekarang hanya menunggu kesiapan
Tepat pada melodi akhir dengan segala kerelaan.
Air Apo, 21 November 2021
Catatan Biru
Dalam catatan biru
Kutemukan kisah mengambang
Kisah sepia yang tak lapuk
Meskipun kau menutup semua memori
Dalam catatan biru
Masih ada nyawamu
Yang kali ini memberontak
Untuk dituliskan agar abadi.
Air Apo, 21 November 2021
Kesal
Di luar hujan
Hujat-hujatan
Memecah tubuhnya
Merambat di kepalaku
Menumbuhkan kekesalan
Kenapa yang menderas air mata
Ku.
Air Apo, 17 November 2021
Ingatan
Ada fragmen
masa lalu
melintas
Dengan adegan
seorang tokoh
menanggis
Membawa
premis hidupnya
yang tragis.
Air Apo, 16 November 2021
Mengapa Kau Ingin Menjadi Penyair
Untuk: A
Mengapa kau ingin menjadi penyair?
Kutukan akan tumbuh
Saat satu huruf pertama kali kau tulis
Wajah kata itu akan terus membayang
Menjadi cabang puisi-puisimu selanjutnya
Di atas retak resahmu ia membiak
Melahirkan garis-garis bahasa
Yang berbicara tentang kesunyian,
kehidupan, dan kebisuanmu
pada dunia.
Air Apo, 16 November 2021
Hangover
Kesalahan itu bukan karena kebodohan, tapi
beberapa teguk alkohol, yang membuat otak mereka moron
mencipta dunia fantasi, dan neuron mereka berkomedi di atas amigdala
Membuat mereka gila, merayakan skizofrenia, melahirkan depresi dan menciptakan deklamasi
sajak-sajak kotor
Kesialan itu bukan karena kebodohan, tapi
beberapa teguk alkohol,
yang membuat mereka tolol,
melahirkan sajak-sajak konyol.
Air Apo, 15 November 2021