Diplomasi Sepeda Bambu Indonesia-Australia 

Redaksi Nolesa

Selasa, 7 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bogor, NOLESA.com — Diplomasi tidak selamanya lahir dari ruangan ber-AC, atau tempat elit yang penuh seremonial. Adakalanya kesepakatan itu dihasilkan dari obrolan santai yang mengalir apa adanya.

Seperti yang dilakukan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ketika menyambut kunjungan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Istana Kepresidenan Bogor, Senin, 6 Juni 2022.

Pertemuan dua kepala negara itu dikemas dengan cara yang tidak kaku, tetapi tidak sampai menghapus budaya dan segala prosesi penyambutan terhadap tamu negara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam rangkaian penyambutan, seperti dijelaskan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, ada menikmati jamuan kenegaraan yang bertempat di Resto Raasaa yang letaknya di Kebun Raya Bogor.

Baca Juga :  Alasan Kuat Pangkalan Angkatan Laut akan Dipindah ke Sumenep

Pada momentum ini, Presiden Jokwi mengajak PM Albanese untuk bersepeda pagi ketika menuju Resto Raasaa.

Selain karena cuaca yang sangat bersahabat untuk bersepeda pagi, Presiden Jokowi mengatakan bahwa sepeda juga merupakan moda kendaraan ramah lingkungan.

“Karena cuacanya bagus dan naik sepeda ini kan ramah lingkungan, saya kira kita harus memulai menyampaikan pesan betapa pentingnya kendaraan-kendaraan yang ramah lingkungan. Kemudian yang ketiga, ini memang rute yang biasa saya pakai untuk olahraga,” kata Presiden Jokowi di Resto Raasaa.

Sementara itu, PM Albanese mengaku bahwa pengalaman bersepeda tersebut adalah pengalaman yang luar biasa dan menganggapnya sebagai sebuah kehormatan besar.

Baca Juga :  Inilah Hasil Kunjungan Presiden Jokowi ke Vietnam

“Selamat pagi, itu adalah pengalaman yang luar biasa dan saya menganggap sebagai kehormatan besar bahwa Presiden mengundang saya untuk naik sepeda bambu bersamanya ke tempat yang indah di taman botani ini,” ucap Perdana Menteri Australia itu.

Bahkan, PM Albanese memandang bahwa kegiatan bersepeda tersebut juga menunjukkan persahabatan antara Australia dan Indonesia. Menurutnya, Presiden Jokowi bahkan menawarkan agar sepeda bambunya dibawa ke Australia.

“Presiden telah menawarkan kepada saya untuk membawa sepeda itu kembali ke Australia dan Anda akan melihat saya mengendarai sepeda bambu satu-satunya di Canberra. Tapi itu adalah pengalaman yang luar biasa dan setiap kali saya naik sepeda, saya akan ingat persahabatan dengan Presiden Widodo,” tuturnya.

Baca Juga :  Soal OTT Hakim Agung MA., Koordinator Pusat Demfasna: Kepada Siapa Lagi Kami Percayakan Keadilan?

Untuk diketahui, Presiden Jokowi dan PM Albanese menggunakan sepeda bambu yang dirancang untuk digunakan di jalan raya. Sepeda tersebut merupakan hasil karya Singgih S. Kartono dari Kabupaten Temanggung, Provinsi Jawa Tengah.

Usai bersepeda, kedua pemimpin kemudian menggelar pembicaraan tete-a-tete di area taman batu putih Resto Raasaa, Kebun Raya Bogor. Selama sekitar 30 menit keduanya terlibat perbincangan hangat sebelum kembali ke Istana Kepresidenan Bogor dengan menggunakan mobil golf untuk melakukan pertemuan bilateral kedua negara. (*)

Penulis : Arif

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Konsisten Dorong Program Rumah Murah, BTN Mendapatkan Apresiasi
HUT MA yang Ke-79: Ini Sejarahnya!
Presiden Jokowi Resmikan Taman Kusuma Bangsa di Kawasan IKN
Presiden Jokowi Minta Maaf, Netizen: Tanggungjawab di Akhirat Pak!
Tiga Tahun ke Depan Indonesia Swasembada Pangan
Minta MK Wajibkan Pejabat Negara Cuti saat Kampanye, Dua Pemuda Sumenep Optimistis Permohonannya Dikabulkan
29 Atlet Indonesia Lolos Olimpiade 2024 di Paris, Ini Daftarnya
Penjelasan Profesor Erni UI Menganai Tanda-tanda DBD

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 13:00 WIB

Konsisten Dorong Program Rumah Murah, BTN Mendapatkan Apresiasi

Senin, 19 Agustus 2024 - 09:44 WIB

HUT MA yang Ke-79: Ini Sejarahnya!

Selasa, 13 Agustus 2024 - 17:43 WIB

Presiden Jokowi Resmikan Taman Kusuma Bangsa di Kawasan IKN

Sabtu, 3 Agustus 2024 - 03:16 WIB

Presiden Jokowi Minta Maaf, Netizen: Tanggungjawab di Akhirat Pak!

Minggu, 28 Juli 2024 - 16:00 WIB

Tiga Tahun ke Depan Indonesia Swasembada Pangan

Berita Terbaru