Sumenep, NOLESA.com – Sempat ramai penemuan celana dalam (CD) di bawah meja ruang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Celana dalam berwarna hitam itu ditemukan di ruang paripurna DPRD Sumenep selesai usai apat paripurna dan sosialisasi antikorupsi di ruangan tersebut, Selasa 27 Juni 2023.
Menurut saksi mata yang meminta namanya dirahasiakan, CD warna hitam itu ditemukan tidak lama setelah peserta rapat keluar meninggalkan ruangan paripurna.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, celana dalam itu bukan milik perempuan. Melainkan celana dalam laki-laki.
“Bukan milik perempuan. Tapi celana dalam laki-laki,” terang saksi mata penemuan celana dalam itu.
Dia mengaku pertama kali melihat barang tersebut tidak menyangka bahwa itu celana dalam.
“Awalnya barang itu dikira masker yang terjepit di karpet lantai, tepatnya di bagian depan kursi paripurna. Namun setelah diambil, barang tersebut celana laki-laki,” paparnya.
Penemuan celana dalam laki-laki itu memunculkan spekulasi. Seperti yang disampaikan Hartono, aktivis kebijakan publik menduga celana dalam yang ditemukan di dalam ruang paripurna adalah rekayasa.
“Saya menduga ini rekayasa. Ada oknum yang sengaja meletakkan CD dalam ruangan. Soal apa tujuan dari rekayasa itu, saya tidak tahu, bisa saja untuk memecahkan konsentrasi publik pada isu terkini,” ungkapnya.
Selain itu, kemungkinan lain adanya celana dalam di ruangan rapat paripurna juga ada kaitannya dengan klenik politik. “Kalau tidak rekayasa, bisa juga guna-guna politik yang berkaitan dengan Pileg 2024,” sambungnya.
Dia meyakini bahwa penemuan CD dalam ruangan paripurna DPRD Sumenep tidak ada kaitannya dengan masalah mesum. Menurutnya tidak mungkin ada orang yang berani melakukan hal yang tak senonoh dalam ruangan yang dijaga ketat selama 24 jam.
“Di kantor DPRD Sumenep itu kan ada Pamdal dan Satpol PP yang jaga 24 jam. Lagi pula, kantor sebesar dewan itu kan dipasangi CCTV di mana-mana,” pungkasnya.
Penulis : Rusydiyono
Editor : Ahmad Farisi