Ketua Senat Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga: Saatnya Generasi Milenial Jadi Pahlawan

Redaksi Nolesa

Rabu, 10 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Senat Mahasiswa UIN Suka Yogyakarta Abdul Azisurrohman

Ketua Senat Mahasiswa UIN Suka Yogyakarta Abdul Azisurrohman

Yogyakarta, nolesa.com – Selalu diingat bahwa setiap 10 November diperingati Hari Pahlawan. Tidak cukup dikenang dan diperingati, tetapi harus ada yang diteladani dari para pahlawan itu.

Kurang lebih begitu yang disampaikan Ketua Senat Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Abdul Azisurrohman dalam mengenang Hari Pahlawan kali ini. Dia mengajak generasi milenial jadi pahlawan.

Dia mengajak agar kaum milenial senantiasa mengingat kembali jasa para pahlawan dan memahami makna subtansinya serta menanamkan nilai-nilai kepahlawanan pada dirinya.

Menurutnya, setiap generasi pasti melahirkan pahlawan. Karena pahlawan mereka yang berjuang dengan penuh pengabdian terhadap bangsa dan negara.

“Identitas pahlawan sudah seharusnya dilekatkan pada setiap generasi yang berjuang menjaga bangsa negara,” kata Ketua Senat Mahasiswa UIN Suka itu, Rabu (10/11/2021).

Baca Juga :  Jangan Biarkan Anakmu Main Sembarangan, Agar tidak Bernasib Sama dengan Bocah di Sumenep

Lebih lanjut, Azis menyampaikan akhir-akhir ini bangsa seringkali dihadapkan dengan otoritarianisme pemerintah. Oleh sebab itu, perlawanan terhadap otoritarianisme pemerintah adalah perjuangan pahlawan masa kini.

Problematika negara hari ini dapat dilihat dari perilaku pemerintah yang masih menghambat kebebasan sipil misalnya berpendapat, berekspresi dan berkeyakinan, bahkan sampai pada tindakan represif dan menganggap kritikan suatu keperdulian melainkan dianggap kebencian.

Baca Juga :  Menyikapi Isu-isu Kontemporer, Institut Agama Hindu Palangkaraya Gelar Dialog Ilmiah

“Tindakan represif sering kali dibenturkan pada mereka yang tidak sependapat dan memberikan kritikan,” ujarnya.

Selain itu, dia juga mengingatkan, supaya generasi melenial tidak terjebak pada transidelogi yang dapat merusak kerukunan dan perdamaian bangsa ini

“Transidelogi seringkali mencabut orang dari nilai-nilai kebangsaannya,” pungkas Abdul Azisurrohman.

Penulis : Aris
Editor : Dimas

Berita Terkait

Terkait Bayi dalam Plastik Merah di Pabian Sumenep, Polisi Terus Selidiki Ibu Kandung
Pasca Lebaran Idul Adha, Warga Sumenep Digegerkan Bayi Terbungkus Plastik
Sampang Berduka, Hj Mimin Tutup Usia
Mobil Dinas Sumenep Gunakan Penutup Nopol Warna Gelap Disorot Netizen, Begini Tanggapan Kasat Lantas Setempat
Puskesmas Batang-Batang Diluruk Warga
Malang Nian Nasib Bayi di Batang-Batang ini, Diduga Meninggal Karena Jadi Korban Malpraktik Puskesmas Setempat
Celana Dalam Laki-laki di Ruang Paripurna DPRD Sumenep
Jalan Penghubung Gapura Tengah-Tamidung Sering Makan Korban, GPS Ambil Langkah Tegas

Berita Terkait

Selasa, 18 Juni 2024 - 14:45 WIB

Terkait Bayi dalam Plastik Merah di Pabian Sumenep, Polisi Terus Selidiki Ibu Kandung

Selasa, 18 Juni 2024 - 12:18 WIB

Pasca Lebaran Idul Adha, Warga Sumenep Digegerkan Bayi Terbungkus Plastik

Selasa, 28 Mei 2024 - 18:00 WIB

Sampang Berduka, Hj Mimin Tutup Usia

Senin, 22 Januari 2024 - 15:30 WIB

Mobil Dinas Sumenep Gunakan Penutup Nopol Warna Gelap Disorot Netizen, Begini Tanggapan Kasat Lantas Setempat

Selasa, 28 November 2023 - 11:40 WIB

Puskesmas Batang-Batang Diluruk Warga

Berita Terbaru

Kepala Dinas PUTR Sumenep Eri Susanto (foto: dok. nolesa.com)

Daerah

Review RTRW Tuntas, Pemkab Sumenep Fokus Susuan Perbup RDTR

Selasa, 29 Okt 2024 - 19:35 WIB