Gagasan Bupati Ji Fauzi Jadikan Sumenep Sebagai Kota Keris Diganjar Penghargaan

Redaksi Nolesa

Selasa, 28 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, NOLESA.com – Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur Haji Achmad Fauzi Wongsojudo menerima Anugerah Figur Akselerator Pembangunan kategori Tokoh Pengembang Warisan Budaya.

Penghargaan Tokoh Pengembang Warisan Budaya ini diterima Bupati Haji Achmad Fauzi Wongsojudo pada Detik Jatim Awards 2023 yang bertempat di The Singhasari Resort Batu, Senin 27 November 2023.

Atas penghargaan yang diberikan Detik Jatim itu, Bupati Haji Achmad Fauzi Wongsojudo mengaku bersyukur. Menurutnya, penghargaan tersebut menjadi pemacu semangat untuk terus melestarikan keris sebagai warisan leluhur.

“Sejatinya, penghargaan ini adalah wujud komitmen masyarakat utamanya empu keris atau pengrajin keris dan sesepuh pelaku keris di Kabupaten Sumenep yang terus melestarikan warisan leluhur,” kata orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu, Selasa 28 November 2023.

Bersyukur : Bupati Sumenep Haji Achmad Fauzi Wongsojudo menerima penghargaan Tokoh Pengembang Warisan Budaya dari Detik Jatim Awards 2023

Karena itu, polotisi muda PDI Perjuangan ini berharap adanya regenerasi untuk mempertahankan eksistensi empu atau pengrajin keris.

Baca Juga :  Bedanya Lebaran di Negara Arab dan Lebaran di Indonesia

“Kami berkomitmen untuk menjaga regenerasi empu keris supaya tidak sampai putus, untuk menjaga keberlanjutan produksi keris di masa mendatang,” tegas suami Nia Kurnia.

Lanjut Bupati Ji Fauzi, UNESCO mengakui Kabupaten Sumenep sebagai daerah pemilik pengrajin keris terbanyak di dunia, sehingga menjadi kebanggaan sekaligus tantangan agar mampu mempertahankan dan memanfaatkan keunggulan ini.

“Kami bersama masyarakat memiliki kewajiban melestarikan dan mengembangkan keris agar tetap lestari sebagai wujud konsekuensi pengakuan UNESCO itu,” paparnya.

Baca Juga :  Setelah Dijamas Pusaka Keraton Sumenep Dikirab untuk Diserahkan kepada Bupati H. Fauzi

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Sumenep membangun tugu keris di perbatasan Kabupaten Sumenep-Kabupaten Pamekasan sebagai strategi memperkenalkan identitas Kota Keris kepada masyarakat luas.

“Selain itu, menetapkan Desa Aeng Tong-Tong sebagai “Desa Keris” untuk mengangkat karya dan identitas sebagai Kota Keris,” tandasnya.


Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Mengenal Jepara, Kabupaten yang Terkenal dengan Seni Ukirnya
Perkuat Identitas, Bupati Sumenep Bangun Tugu Keris Setinggi 17 Meter
Tembakau Bukan Tanaman Asli Indonesia
Setelah Dijamas Pusaka Keraton Sumenep Dikirab untuk Diserahkan kepada Bupati H. Fauzi
Rokat Pandhaba: Identitas Budaya yang Masih Terjaga
Semacam Mokel, Begini Asal Mula Tradisi Telasan Apen H-1 Idul Fitri di Sumenep
Eman-eman, Jangan Sampai Terlewatkan, Berikut Jadwal Event Oktober Bulannya Sumenep
Hari Batik Nasional: Memperingati Warisan Budaya Indonesia

Berita Terkait

Senin, 22 Juli 2024 - 05:24 WIB

Mengenal Jepara, Kabupaten yang Terkenal dengan Seni Ukirnya

Minggu, 21 Juli 2024 - 16:42 WIB

Perkuat Identitas, Bupati Sumenep Bangun Tugu Keris Setinggi 17 Meter

Sabtu, 20 Juli 2024 - 18:08 WIB

Tembakau Bukan Tanaman Asli Indonesia

Selasa, 16 Juli 2024 - 14:17 WIB

Setelah Dijamas Pusaka Keraton Sumenep Dikirab untuk Diserahkan kepada Bupati H. Fauzi

Jumat, 14 Juni 2024 - 13:11 WIB

Rokat Pandhaba: Identitas Budaya yang Masih Terjaga

Berita Terbaru

Ilustrasi (pixabay/nolesa.com)

Puisi

Puisi-puisi Tundra Alif Juliant

Rabu, 25 Des 2024 - 08:36 WIB