Di Era Presiden Prabowo, Serapan Beras Tertinggi dalam 58 Tahun

Redaksi Nolesa

Selasa, 13 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Prabowo ditemani Mentri Amran di sebuah lahan pertanian (foto: ist)

Presiden Prabowo ditemani Mentri Amran di sebuah lahan pertanian (foto: ist)

JAKARTA, NOLESA.COM – Ketahanan pangan nasional mencatat capaian bersejarah. Hingga 10 Mei 2025, Perum Bulog telah menyerap 2.023.063 ton beras dari petani lokal—tertinggi sepanjang sejarah periode Januari–Mei sejak Bulog berdiri 58 tahun lalu.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebut pencapaian ini sebagai tonggak penting dalam sejarah penyerapan beras nasional. Ia menegaskan seluruh beras berasal dari produksi dalam negeri, tanpa impor beras medium sejak awal 2025. “Ini hasil kerja keras petani dan kebijakan yang tepat,” ujarnya, dikutip infopublik, Senin, 12 Mei 2025.

Baca Juga :  Supaya Benar-benar Aman, Presiden Jokowi Imbau Masyarakat Vaksinasi Booster Covid-19

Serapan beras pada April saja mencapai 1,06 juta ton, tertinggi dalam catatan bulanan Bulog. Stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) kini mencapai 3,6 juta ton dan terus bertambah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Keberhasilan ini ditopang strategi penyerapan agresif oleh Bulog sesuai arahan Presiden Prabowo. Pemerintah menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah kering panen sebesar Rp6.500/kg, naik dari Rp6.000/kg pada 2024. Harga ini dinilai menguntungkan petani dan mendorong produksi.

Baca Juga :  Kapolri Mengingatkan, Hari ini Jangan Antikritik

Bulog juga mengerahkan Tim Jemput Gabah yang bekerja sama dengan penyuluh, Babinsa, dan kelompok tani. Kapasitas gudang ditambah 1,1 juta ton, dan 25.000 gudang improvisasi sedang dibangun.

Baca Juga :  Hari ini Sekretariat Presiden Membuka Pendaftaran Undangan Peringatan HUT RI Ke-77, Ini Caranya

Mengantisipasi gudang penuh, Presiden memerintahkan pembangunan gudang darurat dan perencanaan gudang permanen di tiap desa. BPS memperkirakan produksi beras nasional mencapai 18,76 juta ton hingga Juni, sementara USDA memproyeksikan total produksi tahun ini 34,6 juta ton.

Mentan Amran optimistis stok beras nasional bisa menembus 4 juta ton pada akhir Mei. “Ini kemenangan besar bagi petani Indonesia,” tegasnya.(*)

Penulis : Arif

Editor : Aris

Berita Terkait

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI: Kesehatan Jemaah Sepulang Haji Tanggungjawab Kita Bersama
Dirjen KPM: Media Berkualitas Benteng Terakhir Lawan Misinformasi
Pesan Khusus Presiden Prabowo kepada Para Hakim
Presiden Prabowo Buka Pameran Pertahanan Internasional
Sesuai Edaran BPIP, Berikut Pedoman Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 2025
Ketua DPR RI Desak Pemerintah Bubarkan Ormas Lakukan Aksi Premanisme
Kedatangan Presiden Macron Perkuat Hubungan Indonesia-Prancis yang Sudah Terjalin Sejak 1950
Presiden Prabowo Kumpulkan Sejumlah Menteri dan Satgas Untuk Percepat Hilirisasi Nasional

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 02:48 WIB

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI: Kesehatan Jemaah Sepulang Haji Tanggungjawab Kita Bersama

Jumat, 13 Juni 2025 - 01:38 WIB

Pesan Khusus Presiden Prabowo kepada Para Hakim

Rabu, 11 Juni 2025 - 23:44 WIB

Presiden Prabowo Buka Pameran Pertahanan Internasional

Sabtu, 31 Mei 2025 - 18:59 WIB

Sesuai Edaran BPIP, Berikut Pedoman Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 2025

Rabu, 28 Mei 2025 - 23:51 WIB

Ketua DPR RI Desak Pemerintah Bubarkan Ormas Lakukan Aksi Premanisme

Berita Terbaru

(for NOLESA.COM)

Resensi Buku

Cinta Habis di Orang Lama itu Nyata Adanya

Sabtu, 14 Jun 2025 - 02:07 WIB