Sumenep, NOLESA.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) mengadakan pendidikan dan pelatihan bagi peserta Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ).
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) bagi peserta MTQ Sumenep itu dilaksanakan selama 4 hari, terhitung sejak tanggal 21-24 Agustus 2023. Diklat tersebut bertempat di Hotel Asmi.
Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah atau yang akrab disapa Nyai Eva mengungkap pada dasarnya MTQ dilaksanakan oleh pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi sebagai sarana mencipta kecintaan masyarakat kepada Al-Qur’an.
“Untuk menumbuh kembangkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an, memahami dan mensyiarkannya,” kata Wabup Nyai Eva ketika membuka Diklat MTQ, Selasa 22 Agustus 2023.
Selebihnya, Wabup Nyai Eva berharap agar pelaksanaan Diklat MTQ maksimal. Sehingga benar-benar siap mengikuti MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur 2023.
“Kafilah (kontingen) Kabupaten Sumenep di penyelenggaraan MTQ Provinsi Jawa Timur tahun sebelumnya menempati peringkat 14 dari 38 kabupaten atau kota, karenanya pada tahun ini bisa masuk 10 besar untuk membahagiakan masyarakat,” harap Wabup Nyai Eva.
Menambahkan, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdakab Sumenep Kamiluddin mengungkapkan, peserta Diklat MTQ Kabupaten Sumenep sebanyak 49 orang, yang berasal dari kecamatan daratan dan kepulauan, rinciannya 25 orang putri dan 24 orang putra.
“Diklat bertujuan meningkatkan pengetahuan, keahlian dan keterampilan sekaligus menyiapkan sikap serta mental para kafilah MTQ Kabupaten Sumenep,” jelas Kabag Kamil.
“Diklat untuk teknis pelaksanaan oleh Dewan Hakim Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Sumenep dan Provinsi Jawa Timur,” tandasnya.
Untuk diketahui, Diklat MTQ 2023 kali ini didampingi 13 Dewan Hakim LPTQ Sumenep, dan 3 Dewan Hakim MTQ Jatim.
Penulis : Rusydiyono
Editor : Ahmad Farisi