Pemkab Sumenep Optimalkan DBHCHT untuk Pembangunan Irigasi Air Tanah untuk Tembakau

Redaksi Nolesa

Rabu, 23 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pada sebuah kesempatan Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo menyapa pata petani (foto: ist)

Pada sebuah kesempatan Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo menyapa pata petani (foto: ist)

Sumenep, NOLESA.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) terus berupaya meningkatkan produktivitas dan kualitas tembakau dengan memanfaatkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).

Salah satu langkah strategis yang ditempuh adalah pembangunan irigasi air tanah dangkal dan dalam di daerah penghasil tembakau. Program ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan air bagi petani, khususnya saat musim kemarau yang sering menjadi kendala utama dalam budidaya tembakau.

Kepala DKPP Sumenep, Chainur Rasyid, menjelaskan bahwa irigasi air tanah ini sangat penting bagi petani tembakau.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Air yang cukup sangat dibutuhkan dalam proses penanaman agar hasil panen bisa maksimal,” ujarnya.

Baca Juga :  Gelar Lomba Peringati Malam Nuzulul Quran

Pembangunan irigasi air tanah yang didanai DBHCHT ini menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk mendukung pemenuhan kebutuhan air untuk tembakau di tengah perubahan iklim yang kerap mengganggu produktivitas.

“Dengan keyersediaan air yang terjamin, petani tidak perlu lagi bergantung pada sumur sumur kecil yang kurang efisien. Hal ini memungkinkan mereka untuk lebih fokus meningkatkan teknik budidaya dan menghasilkan tembakau berkualitas tinggi,” tambahnya.

Ia juga menyampaikan bahwa Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, selalu menegaskan bahwa pembangunan irigasi air tanah merupakan salah satu bentuk komitmen Pemkab Sumenep dalam mendukung sektor perkebunan dalam penyediaan prasarana pertanian khususnya untuk tanaman tembakau sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.

Baca Juga :  Tahun 2025 Tunjangan Guru Ngaji Ditarget Tuntas

“Irigasi air tanah ini bukan hanya infrastruktur, tetapi investasi jangka panjang untuk masa depan petani dan menjaga kualitas tembakau Sumenep yang lebih baik,” tuturnya.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo juga menyampaikan bahwa program irigasi air tanah akan terus dikembangkan agar manfaatnya bisa dirasakan lebih luas, terutama di wilayah yang sering mengalami kekeringan.

“Dengan akses air yang mudah, petani dapat menerapkan pengaturan air ke beberapa lahan yang tepat sesuai kebutuhan tanaman, sehingga hasil panen lebih optimal,” katanya.

Salah satu petani penerima manfaat, Ahmad, mengungkapkan rasa syukurnya. “Sebelumnya kami sering kekurangan air saat kemarau, tapi sekarang, air sudah tersedia disini, kami bisa mengatur air sesuai kebutuhan, dan kualitas tembakau kami jauh lebih baik,” katanya bahagia.

Baca Juga :  Warga Batang-Batang Apresiasi Pelayanan RSUD Moh Anwar Sumenep

Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani tembakau di Kabupaten Sumenep sekaligus memperkuat sektor pertanian lokal khususnya tanaman perkebunan agar mampu bersaing di pasar domestik maupun internasional.

Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam, Sekretariat Daerah Kabupaten Sumenep, Dadang Dedy Iskandar, mengajak masyarakat untuk terus mendukung program DBHCHT dengan membeli rokok legal yang memiliki pita cukai.

“Tarif cukai yang dikenakan terhadap rokok dan hasil tembakau lainnya tidak hanya masuk ke kas negara, tetapi juga didistribusikan kembali ke daerah penghasil cukai seperti Sumenep, melalui mekanisme DBHCHT,” paparnya.

Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Untuk Pamekasan Lebih Baik, Bupati Minta Masukan Tokoh
BPS Pastikan Data Nasional Akurat dan Sesuai Standar Internasional
Apresiasi Bunda Nia kepada Muslimat NU Sumenep
Muslimat NU Sumenep Gelar Halalbihalal dan Peringati Harlah ke-79
Fraksi PKB Sumenep Ajukan 23 Usulan Pada Rapat Paripurna
Hanafi Isyaratkan Dukungan Bersyarat untuk Pembentukan Pansus BSPS di Sumenep
Masa Reses II Usai, DPRD Sumenep Gelar Rapat Paripurna
Kepala Puskesmas Pandian Sumenep Jelaskan Soal Tudingan Tak Melayani Surat Rujukan

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 08:38 WIB

Untuk Pamekasan Lebih Baik, Bupati Minta Masukan Tokoh

Selasa, 29 April 2025 - 08:25 WIB

BPS Pastikan Data Nasional Akurat dan Sesuai Standar Internasional

Senin, 28 April 2025 - 14:00 WIB

Muslimat NU Sumenep Gelar Halalbihalal dan Peringati Harlah ke-79

Rabu, 23 April 2025 - 19:00 WIB

Fraksi PKB Sumenep Ajukan 23 Usulan Pada Rapat Paripurna

Rabu, 23 April 2025 - 17:34 WIB

Hanafi Isyaratkan Dukungan Bersyarat untuk Pembentukan Pansus BSPS di Sumenep

Berita Terbaru

Sekretaris DPRD Sumenep, Yanuar Yudha Bachtiar (Foto: nolesa.com)

Sosok

Birokrat Muda Kuda Hitam Sekda Sumenep

Selasa, 29 Apr 2025 - 13:57 WIB

Yulputra Noprizal untuk NOLESA.COM

Cerpen

Goreng Ikan Asin

Selasa, 29 Apr 2025 - 08:56 WIB

Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Pamekasan menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP), Senin, 28/4/2025

Daerah

Untuk Pamekasan Lebih Baik, Bupati Minta Masukan Tokoh

Selasa, 29 Apr 2025 - 08:38 WIB

Abd. Kadir Pembina Komunitas Kata Bintang Sumemep (Foto: dok. pribadi)

Mimbar

Halalbihalal

Senin, 28 Apr 2025 - 20:03 WIB