Bandung, NOLESA.com — Salah satu agenda Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Bandung, Jawa Barat adalah mengunjungi Pasar Baleendah, Minggu 5 Maret 2023.
Tujuan mengunjungi Pasar Baleendah selain untuk menyapa pedagang juga dalam rangka mengecek secara langsung harga kebutuhan pokok di pasar tersebut.
Ke pasar itu, Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, dan Bupati Bandung Dadang Supriatna.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam keterangannya selepas peninjauan, Presiden Jokowi mengatakan bahwa di pasar tersebut terdapat beberapa harga pangan yang naik. “Memang ada kenaikan untuk cabai rawit merah, cabai rawit hijau, memang naik sampai harga 70-80 (ribu rupiah),” jelas Presiden Jokowi.
Presiden menilai kenaikan harga cabai tersebut merupakan fenomena yang sering terjadi. Namun, Presiden meyakini harga tersebut akan turun pada bulan selanjutnya.
“Memang sulit diselesaikan tapi memang kadang petani harus juga dapat untung, tapi nanti kan bulan berikut sudah turun lagi,” ucapnya.
Selain harga cabai, Kepala Negara juga menyoroti harga beras yang masih belum turun di Pasar Baleendah. Oleh karenanya, Presiden meminta Bulog untuk segera mengadakan operasi pasar di sana.
“Tadi saya sudah telepon Bulog untuk juga diadakan operasi pasar di Pasar Baleendah Kabupaten Bandung untuk menurunkan harga,” jelasnya.
Selain itu, dengan akan adanya panen raya dalam beberapa waktu ke depan, Presiden meyakini hal tersebut dapat mendorong harga beras untuk lebih stabil dan terjangkau.
“Ini kan panen raya gak ada masalah panen raya di mana-mana, panen raya secara otomatis kalau suplainya banyak pasokan banyak harga pasti turun,” tandasnya.
Selain mengecek harga kebutuhan pokok, Presiden Jokowi bersama Ibu Iriana juga turut membagikan sejumlah bantuan kepada para pedagang dan masyarakat yang ada di sana berupa Bantuan Modal Kerja (BMK), Bantuan Tunai Langsung (BTL), dan sembako.
Penulis : Arif
Editor : Ahmad Farisi