Sumenep, nolesa.com – Sala satu rumah warga Sumenep, Madura, Jawa Timur digerebek Datasemen Khusus (Densus) Anti Teror 88 Mabes Polri.
Rumah yang digerebek Densus Anti Teror 88 Mabel Polri itu beralamat di Jl Dr Cipto, Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, tepat pukul 11.30 WIB hingga 13.30 WIB, Selasa (9/11/2021).
Berhubung pada saat penggerebekan berlangsung para jurnalis tidak bisa mendekat ke lokasi, maka, waktu itu hanya bisa melihat para petugas yang membawa beberapa barang bukti dari dalam rumah tersebut.
Setelah itu, para awak media mencoba minta keterangan kepada Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti. Ia menyatakan pihaknya tidak bisa menyampaikan banyak hal terkait penggerebekan yang dilakukan Densus 88 di rumah warga itu.
Alasan Widi, untuk penggerebekan, Polres Sumenep hanya mendapatkan tugas untuk mengamankan lokasi.
“Kita tidak bisa memberikan statmen apapun. Kita di sini cuma membantu pengamanan saja apa yang dilakukan oleh Densus 88. Itu saja,” terang mantan Kapolsek Kota Sumenep itu.
Sementara itu, berdasarkan penjelasan Kadiv Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, bahwasanya penggerebekan di Sumenep termasuk dari jaringan kelompok Jamaah Islamiyah (JI) yang ada di wilayah Jawa Timur.
Penangkapan oleh Densus Anti Teros 88 terhadap 5 terduga kelompok JI, ditangkap di lokasi berbeda.
Kelima tersangka masing-masing berinisial BA, AS, AN, RH alias AH, dan MA. Adapun BA ditangkap di Kabupaten Bojonegoro.
AS ditangkap di Kabupaten Gresik, AN dan RH ditangkap di Kabupaten Kediri, dan MA ditangkap di Kabupaten Sumenep.
“Penangkapan terhadap lima tersangka terorisme di wilayah Jawa Timur. Penangkapannya berlangsung pada hari ini sejak dini hari tadi,” terang Kadiv Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa 9 Nopember 2021, seperti dikutip dari Kompas.com.
selanjutnya, Kelima tersangka kini dibawa ke kantor polisi setempat untuk pemeriksaan.
“Jadi ini merupakan rangkaian kegiatan penangkapan terhadap para tersangka teroris di mana sebelumnya Densus 88 telah menangkap delapan tersangka teroris di Lampung. Maka, dalam beberapa minggu ini telah ditangkap 13 tersangka,” tutup Kadiv Humas Polri itu.
Penulis : Arif
Editor : Dimas