RPD Sebut Seleksi PPS Kabupaten Sampang Tidak Transparan

Redaksi Nolesa

Rabu, 11 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, NOLESA.com — Aliansi Rakyat Pro Demokrasi (RPD) Rofiqi menyebut Seleksi Panitia Tertulis Panitia Pemungutan Suara (PSS) di Kabupaten Sampang tidak transparan. Bahkan juga ada indikasi kecurangan dalam tahap seleksi tertulis itu.

“Kami menduga ada indikasi Kecurangan dalam proses seleksi Tenaga Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Sampang yang dilakukan oleh pihak ketiga setelah dilaksanakan tahapan ujian tulis,” kata Rofiqi

Berdasarkan pengumuman Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sampang Nomor : 21/PP.04.1-Pu/4/2023 tentang perubahan pengumuman Nomor 9/PP.04.1-Pu/4/2023 Tentang Penetapan Hasil Seleksi Administrasi Calon Panitia Pemungutan Suara Pemilu Tahun 2024, ada sebanyak 2.296 orang yang telah dinyatakan lulus administrasi dan berhak mengikuti tahapan selanjutnya yakni tes tulis.

Karena itu, ketua Aliansi Rakyat Pro Demokrasi (RPD) Rofiqi meminta proses dan tahapan seleksi PPS sesuai ketentuan yang berlaku.

Selain itu, pihaknya juga melihat, banyaknya keluhan masyarakat terhadap proses rekruitmen PPS dengan beberapa dugaan kecurangan dalam seleksi tersebut.

Baca Juga :  Virzannida Komitmen Perjuangan Hak-hak Perempuan di Parlemen

Lebih lanjut, pihaknya juga meminta KPU Kabupaten Sampang harus melakukan proses seleksi secara adil, akuntabel dan transparan agar tidak menzalimi hak dari peserta yang jumlahnya 2.296 orang di Kabupaten Sampang.

“Kami meminta integritas KPU di tangan Poltera Madura benar-benar sesuai dengan asas-asas kepemiluan,” ujar Rofiqi.

Kemudian, pihaknya juga mendesak agara Bawaslu Sampang melakukan pengawasan dan bekerja extra mengawali berbagai bentuk pelanggaran Pemilu dalam setiap tahapan yang ada.

Baca Juga :  Bupati Fauzi: UMKM-Event Salah Satu Rumus Meningkatkan Ekonomi Sumenep

“Bawaslu Sampang harus bekerja extra ordinary dalam pengawasan pemilu dalam semua tahapan,” katanya.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sampang Addy Imansyah saat dikonfirmasi media mengatakan Tahapan Tes Tulis sudah sesuai SOP dan ketentuan yang berlaku.

“Termasuk juga nanti saat koreksi jawaban yang dilaksanakan oleh pihak ketiga” ucap Addy.

Pihaknya juga menyebutkan koreksi jawaban LJK akan diawasi KPU, Bawaslu dan Aparat Keamanan serta dibawah supervisi KPU Jatim.


Penulis : Ong/kontributor

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Sorak Kehidupan Dalam Kata: Lomba Sastra UNY Fest 2025 Resmi Digelar!
Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025
Menuju World Book Capital: Kolaborasi Literasi di Yogyakarta
Festival Ojung, Cara Pemkab Sumenep Promosikan Wisata Pantai Badur
Berkat Kegigihan Mulyadi Kawal Aspirasi, Akhirnya Listrik di Tiga Desa Menyala
Sambut Idul Adha 1446 H, Arinna Hijab Luncurkan Koleksi Modest Fashion Premium
Di Era Presiden Prabowo, Serapan Beras Tertinggi dalam 58 Tahun
SMA Al Miftah Sampang Gelar Lepas Pisah Kelas Akhir, Ketua Yayasan: Jaga Akhlak dan Jangan Berhenti Belajar

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 23:58 WIB

Sorak Kehidupan Dalam Kata: Lomba Sastra UNY Fest 2025 Resmi Digelar!

Minggu, 18 Mei 2025 - 21:30 WIB

Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Minggu, 18 Mei 2025 - 10:07 WIB

Menuju World Book Capital: Kolaborasi Literasi di Yogyakarta

Sabtu, 17 Mei 2025 - 17:00 WIB

Festival Ojung, Cara Pemkab Sumenep Promosikan Wisata Pantai Badur

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:00 WIB

Berkat Kegigihan Mulyadi Kawal Aspirasi, Akhirnya Listrik di Tiga Desa Menyala

Berita Terbaru

News

Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Minggu, 18 Mei 2025 - 21:30 WIB

Nasional

Menuju World Book Capital: Kolaborasi Literasi di Yogyakarta

Minggu, 18 Mei 2025 - 10:07 WIB