Sumenep, NOLESA.com — Komunitas Serikat Pemuda Kecamatan Guluk-Guluk Sumenep, Madura, Jawa Timur terus berjuang untuk mewujudkan ‘Pojok Literasi Desa’.
Bahkan Komunitas Serikat Pemuda Kecamatan Guluk-Guluk ini sudah menemui Bupati Sumenep Achmad Fauzi.
Aspirasi mengenai Pojok Literasi Desa itu mereka sampaikan kepada Bupati Fauzi dalam kesempatan Ngopi Teras di Mandhepa Jokotole Kompleks Keraton Sumenep, Selasa, 26 Juli 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Komunitas Serikat Pemuda Kecamatan Guluk-Guluk Moh. Faiq menyampaikan aspirasi yang disampaikan kepada Bupati Fauzi terkait upaya mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Sumenep melalui penyadaran literasi.
“Selama ini kami telah melaksanakan Lapak Baca Keliling yang mendatangi lembaga-lembaga pendidikan di pelosok desa guna mengupayakan penyadaran pentingnya membaca sekaligus memberikan kemudahan bagi mereka mendapat buku-buku bacaan,” terang Moh. Faiq.
Selain itu, mantan aktivis PMII itu menilai, salah satu faktor penyebab rendahnya membaca dikalangan pemuda karena kurang dan sulitnya mengakses buku-buku bacaan.
“Terlebih di pelosok desa yang jauh dari perpustakaan kabupaten. Sehingga kami memiliki keinginan dan berinisiatif bagaimana pemerintah dapat memberikan akses buku-buku bacaan dengan cara menyediakan perpustakaan di masing-masing desa, dengan istilah yang kami sampaikan adalah “Pojok Literasi Desa,” paparnya.
“Pojok Literasi Desa nantinya bisa dijadikan sebagai ruang bertemu antara masyarakat dan pemerintah dalam hal memberikan edukasi, sehingga dipandang perlu adanya program tersebut disetiap desa. Bahkan kami, dari komunitas juga akan ikut serta memberikan edukasi melalui Pojok Literasi Desa dengan mengadakan beberapa kegiatan, seperti Pelatihan Literasi, Manajemen Perpustakaan, Lapak Baca, Sayembar Menulis, dan lain-lain,’ imbuhnya.
Bupati Fauzi mengaku sangat berterimakasih atas kepedulian dan perjuangan Serikat Pemuda Kecamatan Guluk-Guluk tersebut.
Sebagai respon positif atas perjuangan para pemuda dari Kecamatan Guluk-Guluk itu, Politisi muda PDI Perjuangan ini berkomitmen akan segera menindaklanjuti dengan pihak terkait.
“Akan segera meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa untuk mewujudkan Pojok Literasi Desa sebagaimana yang didinginkan Serikat Pemuda Kecamatan Guluk-Guluk,” tegas Bupati Fauzi.
“Mungkin dapat direalisasikan ditahun berikutnya melalui ADD/DD,” pungkas suami Nia Kurnia.(*)
Penulis : Rusydiyono
Editor : Ahmad Farisi