Penghujung 2021, Bupati Fauzi Terima Lima Sertifikat Penetapan Warisan Budaya Takbenda

Redaksi Nolesa

Sabtu, 11 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketika Bupati Fauzi menerima sertifikat dari Gubernur Khofifah (istimewa)

Ketika Bupati Fauzi menerima sertifikat dari Gubernur Khofifah (istimewa)

Sumenep, nolesa.com – Akhir Tahun 2021 Bupati Sumenep Achmad Fauzi menerima Lima Sertifikat Penetapan Warisan Budaya Takbenda (WBTb) tahun 2021.

Lima sertifikat itu diterima Bupati Fauzi dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI).

Penyerahan sertifikat penetapan WBTb tahun 2021 oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa itu bertempat di Hotel Mercure Malang, pada Jumat, 10 Desember 2021, malam.

Lima budaya takbenda yang mendapatkan sertifikat WBTb diantaranya Cakee, Kaldu Kokot, Musik Tong-Tong, Sintong, dan Topeng Dhalang.

Dengan didapatkannya sertifikat WBTb tersebut, Bupati berharap kebudayaan asli Kabupaten Sumenep bisa terus terjaga, tak sampai tergerus perubahan zaman.

Untuk itu, orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian budaya warisan leluhur Sumenep dalam kehidupan sehari-hari sebagai suatu kebanggaan.

“Upaya melestarikan budaya warisan leluhur Sumenep ini bukan hanya tugas pemerintah daerah, tapi masyarakat juga perlu ikut serta untuk menghadapi berbagai kondisi perkembangan zaman,” kata Bupati Fauzi, Sabtu.

Baca Juga :  Pengamat Hukum Menilai Rekrutmen TA Anggota DPRD Sumenep Hanya Prank, Begini Tanggapan Ketua Fraksi Demokrat dan PAN

Ke depan Pemkab Sumenep melaui pihak terkait akan terus melakukan pendataan budaya leluhur lainnya untuk kemudian didaftarkan agar juga mendapatkan sertifikasi penetapan warisan budaya Sumenep.

“Hal ini kami lakukan sebagai salah satu wujud pengawasan dan kepedulian Pemkab terhadap keberadaan budaya Sumenep,” kata suami Nia Kurnia Fauzi, lebih lanjut.

Baca Juga :  Sosialisasi Program Cek Kesehatan Gratis di Sumenep Sukses, Masyarakat Cukup Antusias

Selain menerima lima sertifikat WBTb tahun 2021, dalam kesempatan tersebut Pemkab Sumenep juga mendapat penghargaan lain dari Gubenur Jawa Timur, yakni Museum Keraton Sumenep dinobatkan sebagai terbaik ketiga katagori Daya Tarik Wisata Budaya dalam even “East Java Tourism Award 2021″.

“Penghargaan ini sebagai pelecut semangat bagi Pemkab Sumenep untuk terus mengembangkan daya tarik wisata sebagai instrumen pengerek perekonomian msyarakat Sumenep ke depan,” tutup Bupati Fauzi.

Penulis : Arif
Editor : Dimas

Berita Terkait

Haflatul Imtihan Madrasah Nasy-atul Muta’allimin Candi Dibuka dengan Istigasah di Maqbarah Pendiri
Baznas Sumenep Perbaiki Rumah Asmani yang Tak Layak Huni
Lepas Kontingen Ikuti Porprov Jatim 2025, Bupati Fauzi Pesan Jaga Sportivitas
SKK Migas-KEI Akan Gunakan Metode OBN untuk Survei Seismik di Pulau Kangean
Setelah Timor Leste, Malaysia dan Filipina, King Djava Akan Merambah Pasar Polandia hingga Ingris
Tragedi Pencabulan Santriwati di Sumenep, KOPRI PMII: Pengkhianatan Terhadap Dunia Pendidikan Pesantren
Sukses Tingkatkan Layanan Air Bersih, Bupati Sumenep Terima Penghargaan dari Perpamsi
Bupati Bangkalan Jadi Peserta ICI 2025

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:16 WIB

Haflatul Imtihan Madrasah Nasy-atul Muta’allimin Candi Dibuka dengan Istigasah di Maqbarah Pendiri

Rabu, 18 Juni 2025 - 12:46 WIB

Baznas Sumenep Perbaiki Rumah Asmani yang Tak Layak Huni

Senin, 16 Juni 2025 - 11:00 WIB

Lepas Kontingen Ikuti Porprov Jatim 2025, Bupati Fauzi Pesan Jaga Sportivitas

Minggu, 15 Juni 2025 - 21:00 WIB

SKK Migas-KEI Akan Gunakan Metode OBN untuk Survei Seismik di Pulau Kangean

Minggu, 15 Juni 2025 - 07:30 WIB

Setelah Timor Leste, Malaysia dan Filipina, King Djava Akan Merambah Pasar Polandia hingga Ingris

Berita Terbaru

Ketua Baznas Sumenep Ahmad Rahman melihat kondisi rumah Asmani yang tak layak huni (foto: ist)

Daerah

Baznas Sumenep Perbaiki Rumah Asmani yang Tak Layak Huni

Rabu, 18 Jun 2025 - 12:46 WIB