Politik, NOLESA.com – Generasi Z yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an, adalah kelompok yang tumbuh dalam era teknologi yang pesat dan perubahan sosial yang signifikan.
Bagi generasi Z (gen Z) politik memiliki makna yang berbeda dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Mereka adalah pemegang kunci masa depan politik, dan pemahaman mereka tentang politik mencerminkan tantangan dan peluang baru.
Pertama-tama, generasi Z lebih terlibat dalam politik melalui media sosial. Mereka menggantikan surat kabar dan televisi sebagai sumber utama informasi politik dengan platform seperti Twitter, Instagram, dan TikTok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal ini memungkinkan mereka untuk mendapatkan berita dan pandangan dari berbagai sumber, tetapi juga membuat mereka rentan terhadap penyebaran berita palsu. Oleh karena itu, generasi Z perlu mengembangkan literasi media yang kuat untuk memahami dan menyaring informasi politik.
Selain itu, politik bagi generasi Z adalah tentang isu-isu yang mereka anggap penting. Mereka cenderung lebih terbuka terhadap isu-isu seperti perubahan iklim, kesetaraan gender, rasisme, dan hak-hak LGBTQ+. Mereka mendorong pembuat kebijakan untuk mengatasi isu-isu ini, dan aktivisme mereka sering kali terwujud dalam aksi nyata seperti unjuk rasa dan kampanye sosial.
Generasi Z juga menginginkan transparansi dan akuntabilitas dari para pemimpin politik. Mereka menuntut pemimpin yang jujur, kredibel, dan terbuka terhadap kritik. Mereka percaya bahwa politik harus menjadi sarana untuk mencapai perubahan positif dalam masyarakat, bukan sebagai ajang kekuasaan atau pengayaan pribadi.
Selain itu, generasi Z lebih internasional dalam pandangan politik mereka. Mereka merasa terhubung dengan rekan-rekan mereka di seluruh dunia dan peduli tentang isu-isu global seperti migrasi, perdamaian, dan perdagangan internasional. Generasi Z cenderung lebih suka bekerja sama dengan negara-negara lain untuk mengatasi masalah bersama, daripada memandang mereka sebagai pesaing.
Meskipun generasi Z telah menunjukkan semangat dan keterlibatan politik yang kuat, mereka juga menghadapi tantangan. Mereka harus belajar cara mempengaruhi kebijakan secara efektif, memahami kompleksitas politik, dan tetap berpartisipasi dalam proses politik bahkan ketika mereka menghadapi rintangan dan ketidaksetujuan.
Dalam kesimpulan, politik bagi generasi Z adalah tentang keterlibatan, isu-isu penting, transparansi, dan pandangan global. Mereka memiliki peran penting dalam membentuk masa depan politik, dan penting bagi mereka untuk terus mengembangkan pemahaman politik mereka agar bisa berperan aktif dalam menciptakan dunia yang lebih baik.
Diolah dari berbagai sumber
Penulis : redaksi