Komisi III DPRD Sumenep Serius Kawal Perbaikan Jalan Rusak

Redaksi Nolesa

Rabu, 17 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi III DPRD Sumenep, Muhri (Foto : istimewa)

Anggota Komisi III DPRD Sumenep, Muhri (Foto : istimewa)

Sumenep, NOLESA.com – Banyaknya jalan rusak di sejumlah titik di wilayah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menjadi atensi khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep khususnya Komisi III.

Seperti disampaikan anggota Komisi III DPRD Sumenep Muhri mendesak eksekutif agar masalah jalan rusak menjadi prioritas. Agar masyarakat Sumenep termasuk di kepulauan tidak lagi menikmati jalan rusak dalam beraktivitas.

“Akses ke objek wisata, akses pasar, pendidikan banyak yang rusak. Ini masalah serius karena infrastruktur jalan sangat berdampak pada perekonomian masyarakat,” ungkap politisi PKB itu.

Muhri juga mengatakan, anggaran yang disediakan Pemkab Sumenep untuk perbaikan jalan setiap tahunnya tidak berimbang dengan kondisi jalan yang rusak. Selama ini, perbaikan jalan di masing-masing titik hanya 100 sampai 200 meter. Sehingga perlu pembenahan.

“Semua ini butuh komitmen bupati untuk mengalokasikan anggaran jalan yang lebih besar. Selama ini ketersediaan anggaran khusus jalan belum memenuhi kebutuhan jalan rusak di Sumenep,” tegas Ketua Fraksi PKB itu.

Baca Juga :  Kebijakan PPKM Resmi Dicabut

Mantan Ketua PC GP Ansor Sumenep itu menilai penambahan anggaran selama ini tidak signifikan. Oleh sebab itu, pihaknya berharap akses masalah jalan dipikirkan terutama akses wisata dan pasar.

“Ini menjadi sangat urgen. Pemerintah Kabupaten Sumenep harus mencari solusi dari keterbatasan anggaran yang menjadi alasan setiap pembahasan anggaran,” sambung dia.

Baca Juga :  DPRD Sumenep Sukses Gelar Pelantikan Anggota PAW dari PKS

Kendati demikian, politisi lulusan Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa itu menilai kualitas pekerjaan perbaikan jalan cukup bagus. Namun demikian, dari sisi kuantitas dinilai masih kurang.

“Selama kami lihat di lapangan, menurut kami, kualitas pengerjaan perbaikan jalan selama ini lumayan, tapi kami tidak mungkin turun ke semua lokasi. Kami berharap masalah kualitas ini juga diperhatikan,” paparnya.

“OPD juga harus ngerti akan makna Bismillah Melayani jargon Bupati Fauzi,” pungkasnya.

Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Sorak Kehidupan Dalam Kata: Lomba Sastra UNY Fest 2025 Resmi Digelar!
Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025
Menuju World Book Capital: Kolaborasi Literasi di Yogyakarta
Festival Ojung, Cara Pemkab Sumenep Promosikan Wisata Pantai Badur
Berkat Kegigihan Mulyadi Kawal Aspirasi, Akhirnya Listrik di Tiga Desa Menyala
Sambut Idul Adha 1446 H, Arinna Hijab Luncurkan Koleksi Modest Fashion Premium
Di Era Presiden Prabowo, Serapan Beras Tertinggi dalam 58 Tahun
SMA Al Miftah Sampang Gelar Lepas Pisah Kelas Akhir, Ketua Yayasan: Jaga Akhlak dan Jangan Berhenti Belajar

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 23:58 WIB

Sorak Kehidupan Dalam Kata: Lomba Sastra UNY Fest 2025 Resmi Digelar!

Minggu, 18 Mei 2025 - 21:30 WIB

Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Sabtu, 17 Mei 2025 - 17:00 WIB

Festival Ojung, Cara Pemkab Sumenep Promosikan Wisata Pantai Badur

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:00 WIB

Berkat Kegigihan Mulyadi Kawal Aspirasi, Akhirnya Listrik di Tiga Desa Menyala

Jumat, 16 Mei 2025 - 16:27 WIB

Sambut Idul Adha 1446 H, Arinna Hijab Luncurkan Koleksi Modest Fashion Premium

Berita Terbaru

(for NOLESA.COM)

Puisi

Puisi-puisi Nida Nur Fadillah

Selasa, 20 Mei 2025 - 14:25 WIB

News

Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Minggu, 18 Mei 2025 - 21:30 WIB