Ketua Forsa IKSABAD Mengapresiasi Muharram Berbagi oleh Orda Annuqayah

Redaksi Nolesa

Rabu, 10 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, NOLESA.com — Dua hari lalu Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa Putri Guluk-Guluk, Sumenep, Madura, Jawa Timur mengadakan acara santunan anak yatim dan kaum dhuafa.

Kegiatan itu bertajuk ”Muharram Berbagi Esto Lubangsa’. Santunan ini merupakan program kolaborasi antara pengurus pesantren khususnya Bidang Pembinaan dan Pengembangan Organisasi (P2O) dengan seluruh organisasi daerah (Orda) di Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa Putri.

Baca Juga :  Gelorakan Semangat Nasionalisme, Bupati Sumenep Ajak ASN dan Masyarakat Kibarkan Bendera Merah Putih Selama Agustus

Atas terselenggaranya kegiatan tersebut, Ketua Forum Santri Alumni Ikatan Keluarga Santri Batang-Batang Dungkek (Forsa IKSABAD) Mohammad Ali Tsabit mengaku sangat mendukung kegiatan semacam itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Alasannya, dengan kegiatan santunan tersebut santri tidak hanya sebatas berbagi kebahagiaan. Lebih dari itu santri bisa belajar langsung berbaur dengan masyarakat.

“Sederhananya, kepekaan sosial santri sudah terasah sejak di pesantren, sehingga hal itu menjadi bekal baginya manakala nanti hidup di tengah-tengah masyarakat,” kata Ketua Forsa IKSABAD, ketika dihubungi nolesa.com, Rabu 10 Agustus 2022.

Baca Juga :  Selesai Upacara Kemerdekaan, Bupati Sumenep Ajak Anak Yatim Makan Bareng di Pendopo

Ebet-sapaan akrab Mohammad Ali Tsabit berharap, ke depan kegiatan tersebut bisa bekerjasama dengan alumni.

“Saya optimistis jika dua kekuatan penting antara santri aktif dengan alumni ini berkolaborasi akan melahirkan sesuatu yang luar biasa,” tutur pemuda asal Desa Jenangger itu.

Baca Juga :  Seri #2 FISIPOL Leadership Forum: Membedah Visi Ke-Indonesia-an Muhaimim Iskandar

Untuk diketahui, Forsa IKSABAD adalah wadah alumni Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa yang pernah aktif di organisasi IKSABAD. IKSABAD merupakan lembaga otonom dari organisasi induk yakni Ikatan Keluarga Santri Timur Daya (IKSTIDA) yang mengakomodir santri dari empat kecamatan: Kecamatan Batuputih, Gapura, Batang-Batang, dan Dungkek.(*)


Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Siswa MA Nurur Rahmah Raih Prestasi di Perkajum Kenaikan Tingkat
Dewan Asal Pulau Masalembu Terpilih sebagai Ketua Pansus Tatib DPRD Sumenep
Konsisten Dorong Program Rumah Murah, BTN Mendapatkan Apresiasi
Suara Gemara, Ketua DPRD Sumenep Wajib Dijabat Legislator Berkualitas dan Visioner
Datang ke Kecamatan Gapura, Bupati Fauzi Serahkan Sejumlah Bantuan
6 Asas Hukum Perdata
Bapaknya Anak Yatim
Bacabup dan Bacawabup FAHAM Selesai Ikuti Tes Kesehatan, H. Fauzi: Alhamdulillah Berjalan Lancar

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 22:09 WIB

Siswa MA Nurur Rahmah Raih Prestasi di Perkajum Kenaikan Tingkat

Sabtu, 7 September 2024 - 15:05 WIB

Dewan Asal Pulau Masalembu Terpilih sebagai Ketua Pansus Tatib DPRD Sumenep

Sabtu, 7 September 2024 - 13:00 WIB

Konsisten Dorong Program Rumah Murah, BTN Mendapatkan Apresiasi

Kamis, 5 September 2024 - 19:00 WIB

Suara Gemara, Ketua DPRD Sumenep Wajib Dijabat Legislator Berkualitas dan Visioner

Kamis, 5 September 2024 - 14:00 WIB

Datang ke Kecamatan Gapura, Bupati Fauzi Serahkan Sejumlah Bantuan

Berita Terbaru