Ini Upaya Dinas Pendidikan Sumenep Sambut Implementasi Kurikulum Merdeka

Redaksi Nolesa

Rabu, 3 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, NOLESA.com — Dalam rangka menyambut Implementasi Kurikulum Merdeka Dinas Pendidikan Sumenep, Madura, Jawa Timur terus melakukan berbagai pematangan.

Salah satu cara yang dilakukan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep untuk mematangkan persiapan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) adalah mengadakan Workshop.

Workshop IKM ini diadakan oleh Dinas Pendidikan Sumenep dengan menggandeng Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di berbagai kecamatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Seperti PGRI Kecamatan Saronggi, Kalianget dan Kecamatan Kota Sumenep pada, Senin 25 Juli 2022.

Kepala Dinas Pendidikan Sumenep Agus Dwi Saputra menjelaskan pelaksanaan Workshop IKM memanfaatkan platform merdeka mengajar dan analisis raport pendidikan bagi kepala sekolah dan guru.

Baca Juga :  Bekali Mahasiswa, Sema UIN Suka Gelar Pelatihan Public Speaking

Kadis Agus mengungkapkan pelaksanaan IKM di Kabupaten Sumenep di tahun ajaran 2022/2023 masih memakai beberapa opsi.

“Kalau yang sudah memakai IKM bagi sekolah penggerak,” kata Kadisdik Agus

“Penerapan IKM ini telah tertuang dalam Permendikbud tentang pedoman penerapan kurikulum dalam rangka pemulihan pembelajaran, pasca Pandemi Covid-19,” imbuh mantan Kabag Pembangunan Setdakab Sumenep itu.

Maka, lanjut Kadis Agus, satuan pendidikan masih diberi kesempatan mau ikut mandiri belajar. maksudnya sekolah bisa memakai kurikulum yang lama seperti K13 atau yang disempurnakan, dengan isian kurikulum Merdeka.

Baca Juga :  4 Catatan Khusus dari Pernyataan Sikap BEM Universitas Trunojoyo Madura Menyikapi Situasi Politik Hari ini

Untuk opsi kedua yaitu, kurikulum berubah dengan penerapan kurikulum Merdeka yang menggunakan perangkat ajar yang telah disediakan di Platform merdeka mengajar.

“Kalau yang sudah mandiri berbagi sepenuhnya memakai kurikulum Merdeka,” ujarnya.

Selain itu pula, Kadis Agus menyebutkan di Kabupaten Sumenep tingkat SD ada 53 sekolah penggerak sedangkan, untuk tingkat SMP sebanyak 23 sekolah.

“Sekolah penggerak, nantinya akan jadi pioner bagi sekolah yang lain, bisa dijadikan tutor, narasumber, dengan begitu sekolah yang belum menjadi sekolah penggerak mengadakan workshop yang narasumbernya teman temannya sendiri,” paparnya.

Baca Juga :  Kegiatan Puncak Tema, Anak-anak PAUD dan RA Mustarsyidin Longos Belajar di Pantai Bintaro

Masih kata Kadis Agus, kurikulum Merdeka mempunyai tujuan mewujudkan profil pelajar Pancasila. Kurikulum Merdeka dalam rangka pengembangan siswa dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila yang terdiri dari, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa.

Kemudian, berakhlak, kreatifitas, gotong royong, kebhennekaan global,bernalar kritis dan kemandirian.

“Intinya memberikan penguatan proyek profil Pancasila, dengan memberikan kegiatan terhadap siswa,” tutup Kadis yang pernah menjabat Camat Lenteng ini.(*)


Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

LPM Retorika STKIP PGRI Sumenep Gembleng Mahasiswa Jadi Jurnalis Kritis
Siswa MA Nasy-Mut Candi Dibekali Pengalaman Kerja dengan Belajar Langsung di Pasar
MA Nasy-Mut Candi Cetak Penulis Melalui Mimbar Akademik
PPM UNY Tingkatkan Literasi Digital kepada Ibu Rumah Tangga di Baciro
Baznas Sumenep Segera Realisasikan Beasiswa Untuk 100 Mahasiswa
Tampil Memukau, SDN Romben Rana Sukses Guncang Panggung MEC 2024
Siswa MA Nurur Rahmah Raih Prestasi di Perkajum Kenaikan Tingkat
Maksimalkan Sekolah Ramah Anak, Disdik Sumenep Gelar Kegiatan Bimtek Sekolah Responsif Gender

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 22:35 WIB

LPM Retorika STKIP PGRI Sumenep Gembleng Mahasiswa Jadi Jurnalis Kritis

Selasa, 14 Januari 2025 - 18:07 WIB

Siswa MA Nasy-Mut Candi Dibekali Pengalaman Kerja dengan Belajar Langsung di Pasar

Minggu, 12 Januari 2025 - 20:59 WIB

MA Nasy-Mut Candi Cetak Penulis Melalui Mimbar Akademik

Kamis, 26 September 2024 - 15:55 WIB

PPM UNY Tingkatkan Literasi Digital kepada Ibu Rumah Tangga di Baciro

Selasa, 24 September 2024 - 07:05 WIB

Baznas Sumenep Segera Realisasikan Beasiswa Untuk 100 Mahasiswa

Berita Terbaru

Nasional

Gelar Raker, Lakpesdam NU Depok Canangkan Program Strategis

Sabtu, 18 Jan 2025 - 19:10 WIB

Opini

Membumikan Nilai-nilai Aswaja di Kalangan Gen Z

Jumat, 17 Jan 2025 - 17:54 WIB

Raline Rahmat Shah (Raline Shah) Stafsus Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) RI (Foto: IG @ralinshah)

Nasional

Alasan Pengangkatan Raline Shah sebagai Stafsus Kemkomdigi

Jumat, 17 Jan 2025 - 07:57 WIB

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) RI, Meutya Hafid (Foto: IP/nolesa.com)

Nasional

Luncurkan e-Katalog Prangko 2025, Begini Kata Menteri Meutya

Kamis, 16 Jan 2025 - 09:30 WIB