MALANG, NOLESA.COM – Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Negeri Yogyakarta, Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya, Departemen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia menyelenggarakan pelatihan penulisan praktik baik (best practice) dalam manajemen sekolah bagi kepala sekolah MI se-Kota Malang.
Acara diselenggarakan pada hari Sabtu, 17 Mei 2025 bertempat di Aula MAN II Kota Malang. Pelatihan ini memberikan bekal dan wawasan bagi guru dan kepala sekolah terkait dengan pentingnya menceritakan pengalaman baik dalam tulisan.
Lebih luas, tulisan-tulisan pengalaman baik ini dapat juga dijadikan sebagai school branding bagi sekolah. Target produk akhir yang akan dihasilkan dari pelatihan ini adalah penerbitan buku antologi kisah pengalaman baik para guru dan kepala sekolah dalam perannya sebagai ujung tombak pendidikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara ini dibuka oleh Ketua Tim PkM UNY, Kepala Sekolah MIN 1 Kota Malang, Perwakilan MAN II Kota Malang selaku tuan rumah, serta dihadiri juga oleh Perwakilan Kemenag Kota Malang yang sekaligus akan memberikan kata pengantar pada terbitan buku dari produk akhir acara ini.
Kampus berdampak baik
TIM PkM UNY mengusung semangat agar kegiatan kampus dapat berdampak baik. Dosen berkegiatan di luar kampus ini merupakan wujud ikhtiar agar kampus tidak asyik dengan dirinya sendiri melainkan juga hadir membawa manfaat di tengah-tengah masyarakat. Kampus bukanlah menara gading yang megah, tetapi kampus adalah menara air yang memancarkan manfaat bagi masyarakat.
Tim PkM pelatihan penulisan praktik baik pengelolaan manajemen sekolah bagi kepala MI se-Kota Malang, diketuai oleh Prof. Dr. Suroso, guru besar pembelajaran sastra dari UNY.
Dalam pemaparannya, Prof. Suroso menekankan pada praktik dan pengalaman baik para kepala sekolah dalam menahkodai sebuah institusi pendidikan. Mereka distimulasi untuk mengingat dan menceritakan pengalaman baik apa yang pernah dilakukan untuk memimpin sebuah sekolah.
Para pemateri memberikan empat materi utama dalam pelatihan penulisan best practice ini. Materi dimensi dan konsep praktik baik disampaikan oleh Prof. Dr. Suroso, M.Pd.; materi penggalian ide-ide menulis oleh Dr. St. Nurbaya, M.Pd.; materi kerangka penulisan dan penerapan metode STAR oleh Wijang Iswara Mukti, M.Pd.; dan materi aspek ejaan dan tata bahasa oleh Ratna Intan Sari, M.Pd.
Dalam pelaksanaannya, para guru dan kepala sekolah dipandu untuk mampu menghasilkan produk praktik baik dengan isi yang sarat akan inspirasi dan gaya kepenulisan yang khas berdasarkan pengalaman pribadi, sehingga praktik baik yang dilaksanakan dapat menjadi rujukan baik bagi para guru dan kepala sekolah secara lebih luas.
Lebih lanjut, dalam konteks berkelanjutan, produk dari praktik baik tersebut diharapkan mampu menjadi salah satu nilai branding untuk madrasah.
Luaran
Kegiatan pelatihan ini tidak hanya sekali pertemuan. Desain pelatihan dilanjutkan pendampingan setelah tatap muka. Pada tanggal 18 Mei 2025 sampai dengan 30 Juli 2025, peserta dibagi ke dalam kelompok pendampingan, yakni menjadi tiga kelompok. Pendampingan dilakukan secara daring.
Target pelatihan ini berupa produk, sertifikat 36 JP, diterbitkan menjadi buku yang terbit pada Oktober awal atau akhir September, dan HKI dari buku terbitan.
Mengenai kegiatan ini, Kepala MIN 1 Kota Malang, sekaligus Ketua Kelompok Kerja MI (KKMI) Kota Malang, Hj. Siti Aisah, S.Ag, M.Pd., berharap, “Mudah-mudahan kegiatan ini dari awal sampai akhir, sampai berakhirnya produk, selalu dikesahatan oleh Allah, dapat menorehkan sesuatu yang awalnya harus dipaksa terlebih dahulu.”
Dengan kerja sama dan sinergi antara UNY dan KKMI se-Kota Malang, harapannya pendidikan Indonesia semakin berjaya dan berdampak baik adanya.(*)
Penulis : Tri ET
Editor : Aydi