Sumenep, NOLESA.com — Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Candi, Dungkek, Sumenep, Madura, Jawa Timur periode 2022-2024 resmi dilantik, Jumat 19 Mei 2023.
Prosesi pelantikan PR GP Ansor Candi itu dihadiri langsung oleh Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Sumenep, Kiai Qamri Rahman.
Selain itu, hadir pula Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor Dungkek; Pengurus PAC Batang-Batang; dan perwakilan dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep serta Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Dungkek.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pelantikan PR GP Ansor Candi ini dikemas dalam bentuk pengajian umum dengan tajuk Pengajian Akbar dalam Rangka Resepesi Harlah GP Ansor ke 89 dan Pelantikan Ranting NU-PR Ansor Candi.
Pengajian umum tersebut mendatangkan da’i kondang asal Pamekasan, Madura, KH. M. Musleh Adnan.
Dalam sambutannya, Ketua GP Ansor Sumenep Kiai Qumri mengaku sangat mengapresiasi antusiasme ribuan masyarakat yang hadir pada mometum tersebut. Kiai Qumri tidak lupa mengajak masyarakat, terutama pemuda-pemuda Desa Candi untuk terus aktif di Ansor. Menurutnya, Ansor sebagai bagian dari NU merupakan warisan jariah dari para ulama yang harus terus dijaga dan diperjuangkan.
“Karena Ansor adalah warisan jariah dari para ulama, saya yakin, siapa pun yang menjaga dan melanjutkan warisan ini akan memperoleh keberkahan. Oleh karena itu, saya meminta doa sekaligus mengajak masyarakat bergabung dan aktif di Ansor maupun Banser,” tutur Kiai Qumri di depan hadirin yang membanjiri acara tersebut.
Sementara itu Ketua PR GP Ansor Candi Ach. Musyfiq AR, mengutarakan harapannya terhadap Ansor Desa Candi ke depan. Dia berharap Ansor Candi terus bekembang dan semakin aktif mengajak anak muda untuk terlibat di berbagai kegiatan kemasyarakatan.
Dengan begitu, Lulusan Madrasah Nasy’atul Muta’allimin Candi itu mengaku optimis Ansor akan menjadi wadah sekaligus benteng kuat bagi kalangan muda dari berbagai pengaruh negatif. Apalagi, hari ini arus globalisasi semakin sulit terbendung dengan pesatnya kemajuan teknologi-informasi sehingga tidak jarang membuat anak-anak muda lupa terhadap akar dan tradisinya.
“Sebagai Ketua Ansor Candi, ke depan saya akan berusaha bagaimana caranya anak-anak muda tertarik bergabung dan ikut dalam kegiatan Ansor. Saya yakin, dengan aktif di Ansor menjadi salah satu cara untuk mengurangi pengaruh buruk yang disebabkan perkembangan zaman, apalagi yang berasal dari teknologi-informasi sekarang,” tutur Ketua PR GP Ansor Candi kepada nolesa.com.
“Tidak semata-mata melanjutkan perjuang ulama, Ansor juga menjadi wadah pengembangan diri anak-anak muda,” imbuhnya memungkasi.
Penulis : Ali Tsabit
Editor : Ahmad Farisi