Kondisi Terkini Pulau Masalembu

Redaksi Nolesa

Selasa, 28 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, NOLESA.com — Badai yang menerjang Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur tiga pekan ini belum juga reda.

Kondisi tersebut menyebabkan kapal yang biasa mengangkut segala macam kebutuhan warga, termasuk bahan pokok makanan tidak bisa masuk ke pulau tersebut.

Baca Juga :  Peringati Hari Antikorupsi, Direktur IAK Berharap Pejabat Tinggalkan Mental Korup dan Tingkatkan Integritas Diri

Di tengah situasi cemas dan stok bahan makanan pokok langka, warga mulai memanfaatkan bahan makanan seadanya. Warga beralih makan singkong, pisang, dan jagung. Awalnya jenis makanan tersebut hanya sebatas alternatif kini menjadi makanan pokok.

“Kami mengkonsumsi makanan seadanya sampai badai ini reda dan ada kiriman bahan makanan ke Masalembu,” kata Komarudin warga di sana kepada media.

Sebelumnya Komarudin menyampaikan stok beras sudah menipis. Itupun beras tidak layak konsumsi.

Baca Juga :  PB PMII Gelar Haul Akbar dan Testimoni para Tokoh

“Sudah begitu, harga beras dengan kualitas seperti itu harganya terus melambung tinggi. Satu kilogram beras harganya mencapai Rp15.000 sampai 17.000. Padahal sebelum terjadi badai harga beras layak konsumsi hanya Rp12.500,” paparnya.


Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Terkait Bayi dalam Plastik Merah di Pabian Sumenep, Polisi Terus Selidiki Ibu Kandung
Pasca Lebaran Idul Adha, Warga Sumenep Digegerkan Bayi Terbungkus Plastik
Sampang Berduka, Hj Mimin Tutup Usia
Mobil Dinas Sumenep Gunakan Penutup Nopol Warna Gelap Disorot Netizen, Begini Tanggapan Kasat Lantas Setempat
Puskesmas Batang-Batang Diluruk Warga
Malang Nian Nasib Bayi di Batang-Batang ini, Diduga Meninggal Karena Jadi Korban Malpraktik Puskesmas Setempat
Celana Dalam Laki-laki di Ruang Paripurna DPRD Sumenep
Jalan Penghubung Gapura Tengah-Tamidung Sering Makan Korban, GPS Ambil Langkah Tegas

Berita Terkait

Selasa, 18 Juni 2024 - 14:45 WIB

Terkait Bayi dalam Plastik Merah di Pabian Sumenep, Polisi Terus Selidiki Ibu Kandung

Selasa, 18 Juni 2024 - 12:18 WIB

Pasca Lebaran Idul Adha, Warga Sumenep Digegerkan Bayi Terbungkus Plastik

Selasa, 28 Mei 2024 - 18:00 WIB

Sampang Berduka, Hj Mimin Tutup Usia

Senin, 22 Januari 2024 - 15:30 WIB

Mobil Dinas Sumenep Gunakan Penutup Nopol Warna Gelap Disorot Netizen, Begini Tanggapan Kasat Lantas Setempat

Selasa, 28 November 2023 - 11:40 WIB

Puskesmas Batang-Batang Diluruk Warga

Berita Terbaru

Nasional

Gelar Raker, Lakpesdam NU Depok Canangkan Program Strategis

Sabtu, 18 Jan 2025 - 19:10 WIB

Opini

Membumikan Nilai-nilai Aswaja di Kalangan Gen Z

Jumat, 17 Jan 2025 - 17:54 WIB

Raline Rahmat Shah (Raline Shah) Stafsus Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) RI (Foto: IG @ralinshah)

Nasional

Alasan Pengangkatan Raline Shah sebagai Stafsus Kemkomdigi

Jumat, 17 Jan 2025 - 07:57 WIB

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) RI, Meutya Hafid (Foto: IP/nolesa.com)

Nasional

Luncurkan e-Katalog Prangko 2025, Begini Kata Menteri Meutya

Kamis, 16 Jan 2025 - 09:30 WIB