Bappeda Sumenep Gandeng UNIBA Madura dalam Mencari Solusi Limbah Tambak Udang

Redaksi Nolesa

Kamis, 15 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, NOLESA.com — Tambak udang di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur terus bertambah. Dalam perspektif ekonomi itu potensi, tetapi di sisi lain melahirkan persoalan yang butuh solusi.

Salah satunya limbah air dari tambak udang itu sendiri. Karena limbah tersebut berpotensi mencemari kesehatan lingkungan. Termasuk air di sekitar lokasi tambak.

Menyikapi persoalan tersebut, Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) telah berupaya mencarikan solusi. Khususnya untuk pengelolaan limbah tambak udang di Desa Lapan Taman Kecamatan Dungkek.

Kepala Bappeda Yayak Nur Wahyudi melalui Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Helmi menyampaikan limbah tambak udang merupakan tantangan besar yang diuraikan.

Baca Juga :  RSUD Sumenep Buka Lowongan Menjadi Pegawai BLUD, Berikut Jumlah Tenaga yang Dibutuhkan

Dalam mengurai permasalahan tersebut, langkah pertama harus dilakukan penelitian.

“Perlu dilakukan penelitian terhadap dampak dan pemanfaatan limbah hasil Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL),” kata Kabid Helmi, ketika ditemui di ruangannya, Kamis 15 September 2022.

Setidaknya, menurut Kabid Helmi ada dua hal yang akan didalami dalam penelitian, yakni mengurai dampak dari limbah cair dan tambak udang. Kemudian, cara pemanfaatan dari limbah tersebut.

Baca Juga :  PKSPH FH UAD dan PAPDESI Menyelenggarakan FGD untuk Merivisi UU Desa

“Tentu tujuan dari penelitian tersebut selain untuk menguraikan permasalahan limbah, yang terpenting adalah bagaimana limbah tambak udang tersebut bisa dimanfaatkan,” ungkapnya.

“Penelitian ini Bappeda Sumenep menggandeng Universitas Bahauddin Mudhary (UNIBA) Madura,” imbuhnya.(*)


Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Ribuan Santri Demo Polda DIY Supaya Mengusut Tuntas Insiden Penusukan Santri Krapyak Jogja
Review RTRW Tuntas, Pemkab Sumenep Fokus Susuan Perbup RDTR
Untuk Memaksimalkan Aplikasi Siap Lahir, Dinas Kesehatan Sumenep Gandeng USAID ERAT Gelar FGD
Berikut Jejak Kaderisasi 7 Alumni PMII di Kabinet Merah Putih
Ketua PAC PKB Batang-Batang Kumpulkan Ketua Ranting untuk Menangkan LUMAN dan FAHAM
Banyak Komunitas Luar Daerah Ramaikan Lomba Ayam Bekisar Bupati Cup 2024 di Sumenep
RSUD Moh Anwar Manfaatkan DBHCHT untuk Peningkatan Kualitas Alkes
Pemkab Sumenep Optimalkan DBHCHT untuk Pembangunan Irigasi Air Tanah untuk Tembakau

Berita Terkait

Rabu, 30 Oktober 2024 - 07:40 WIB

Ribuan Santri Demo Polda DIY Supaya Mengusut Tuntas Insiden Penusukan Santri Krapyak Jogja

Selasa, 29 Oktober 2024 - 19:35 WIB

Review RTRW Tuntas, Pemkab Sumenep Fokus Susuan Perbup RDTR

Selasa, 29 Oktober 2024 - 14:04 WIB

Untuk Memaksimalkan Aplikasi Siap Lahir, Dinas Kesehatan Sumenep Gandeng USAID ERAT Gelar FGD

Senin, 28 Oktober 2024 - 19:30 WIB

Berikut Jejak Kaderisasi 7 Alumni PMII di Kabinet Merah Putih

Senin, 28 Oktober 2024 - 09:30 WIB

Ketua PAC PKB Batang-Batang Kumpulkan Ketua Ranting untuk Menangkan LUMAN dan FAHAM

Berita Terbaru

Kepala Dinas PUTR Sumenep Eri Susanto (foto: dok. nolesa.com)

Daerah

Review RTRW Tuntas, Pemkab Sumenep Fokus Susuan Perbup RDTR

Selasa, 29 Okt 2024 - 19:35 WIB