Bappeda Sumenep Fokus Tanggulangi Kemiskinan 5 Tahun ke Depan, Begini Strateginya

Redaksi Nolesa

Selasa, 18 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bappeda Sumenep, Dr. Ir. Arif Firmanto, STP, M.Si (Foto: ist/nolesa.com)

Kepala Bappeda Sumenep, Dr. Ir. Arif Firmanto, STP, M.Si (Foto: ist/nolesa.com)

Sumenep, NOLESA.com – Problem kemiskinan di Kabupaten Sumenep sangat kompleks dan multidimensi, sehingga memerlukan strategi yang komprehensif dan berbasis intervensi kebijakan yang tepat untuk mengentaskannya.

Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep membuat langkah strategis dalam upaya pengentasan kemiskinan yanglebih efektif dan berkelanjutan.

Yaitu melalui Penyusunan Dokumen Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD) Sumenep Tahun 2025-2029 oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) bersama tim dari Universitas Brawijaya (UB) Malang.

Kegiatan ini melibatkan sejumlah perangkat daerah terkait, di antaranya Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Dinas Ketahanan Pangan Pertanian (DKPP), Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perindustrian Perdagangan (Diskop UKM dan PP), Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A), Dinas Perikanan, dan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB).

Baca Juga :  Wabup Nyai Eva Tegaskan Pentingnya Mempermudah Pelayanan

Kepala Bappeda Sumenep Arif Firmanto menyampaikan, penyusunan RPKD ini merupakan bagian dari strategi pembangunan Kabupaten Sumenep dalam lima tahun ke depan.

RPKD ini akan menjadi pedoman dalam upaya penanggulangan kemiskinan secara sistematis, terencana, dan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan sektor swasta.

Baca Juga :  Ngopeni Sumenep Menjadi Motivasi Peningkatan Layanan Kesehatan RSUD dr. Moh. Anwar di Tahun 2025

“Melalui RPKD ini, kami ingin memastikan bahwa kebijakan penanggulangan kemiskinan di Sumenep berjalan secara sinergis dan berbasis data yang akurat. Penyusunannya juga telah melewati berbagai tahapan kajian bersama tim dari Universitas Brawijaya agar lebih terarah,” terangnya. Kamis 13 Maret 2025.

“Kami inginkan angka kemiskinan di Sumenep ini terus berkurang baik itu di daratan maupun kepulauan,” tutupnya

Penulis : Arif

Editor : Rusydiyono

Berita Terkait

Bupati Lukman Salurkan 5 Jenis Bantuan Baznas Bangkalan
Puan Soroti Lonjakan Kematian PMI akibat Penipuan Daring, Desak Penguatan Perlindungan
Untuk Pamekasan Lebih Baik, Bupati Minta Masukan Tokoh
BPS Pastikan Data Nasional Akurat dan Sesuai Standar Internasional
Apresiasi Bunda Nia kepada Muslimat NU Sumenep
Muslimat NU Sumenep Gelar Halalbihalal dan Peringati Harlah ke-79
Fraksi PKB Sumenep Ajukan 23 Usulan Pada Rapat Paripurna
Hanafi Isyaratkan Dukungan Bersyarat untuk Pembentukan Pansus BSPS di Sumenep

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 08:48 WIB

Bupati Lukman Salurkan 5 Jenis Bantuan Baznas Bangkalan

Rabu, 30 April 2025 - 08:24 WIB

Puan Soroti Lonjakan Kematian PMI akibat Penipuan Daring, Desak Penguatan Perlindungan

Selasa, 29 April 2025 - 08:38 WIB

Untuk Pamekasan Lebih Baik, Bupati Minta Masukan Tokoh

Selasa, 29 April 2025 - 08:25 WIB

BPS Pastikan Data Nasional Akurat dan Sesuai Standar Internasional

Senin, 28 April 2025 - 14:15 WIB

Apresiasi Bunda Nia kepada Muslimat NU Sumenep

Berita Terbaru

Tirani Biru dan Isinya yang Terbelenggu (ilustrasi pixabay)

Cerpen

Tirani Biru dan Isinya yang Terbelenggu

Rabu, 30 Apr 2025 - 09:14 WIB

Bupati Lukman Salurkan 5 Jenis Bantuan Baznas Bangkalan, Selasa, 29/4/2025 (Foto: ist/nolesa.com)

Daerah

Bupati Lukman Salurkan 5 Jenis Bantuan Baznas Bangkalan

Rabu, 30 Apr 2025 - 08:48 WIB

Puisi-puisi Achmed Sayfi Arfin Fachrillah

Puisi

Puisi-puisi Achmed Sayfi Arfin Fachrillah

Selasa, 29 Apr 2025 - 15:58 WIB

Dyah Ayufitria Riskaputri Nandayanti untuk NOLESA.COM

Opini

Berani Bicara: Tanda Kuat Atau Malah Lemah?

Selasa, 29 Apr 2025 - 15:31 WIB