Solo, NOLESA.com – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menghadiri acara Syukuran 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) dan 25 tahun Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), di Stadion Manahan, Solo Jateng, Minggu 23 Juli 2023.
Syukuran 1 Abad NU dan Harlah PKB ke-25 selain dihadiri Presiden Jokowi, hadir pula para pimpinan partai politik, seperti Puan Maharani, Prabowo Subianto, dan Zulkifli Hasan, serta beberapa utusan partai politik lainnya.
Selain itu, para ulama, dan kiai serta kader PKB dari belahan bumi Nusantara terlihat kompak memenuhi Stadion Manahan itu.
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi meminta semua pihak untuk terus menjaga semangat toleransi, Bhinneka Tunggal Ika, dan persatuan bangsa. Lebih-lebih dalam menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan, karena Presiden Jokowi berharap pesta demokrasi lima tahunan itu disiapkan dan dijaga agar hasil dan prosesnya berjalan dengan baik untuk kemajuan demokrasi Indonesia.
“Kita harus mempersiapkan dan menjaga Pemilu tahun depan agar hasilnya baik dan prosesnya juga baik,” tegas Presiden Jokowi disaksikan Ketua Umum PKB Gus Muhaimin Iskandar dan seluruh hadirin di acara itu.
Presiden Jokowi menegaskan Pemilu sebagai pesta demokrasi tidak boleh melahirkan suasana yang mencekam dan menakutkan bagi masyarakat.
Selain dari pada itu, Presiden Jokowi tidak ingin ada yang namanya ujaran kebencian dan berita bohong menghiasi jalannya pesta demokrasi yang sebentar lagi digelar.
“Mestinya seperti itu, rakyat harus bersenang, rakyat harus bergembira. Namanya pesta demokrasi,” begitu pesan tegas Presiden Jokowi untuk Pemilu 2024 mendatang.
Penulis : Arif
Editor : Ahmad Farisi