Sumenep, NOLESA.com — Pembakaran material kayu di Kantor MWC NU Lenteng, Sumenep, Madura, Jawa Timur terus mengundang perhatian banyak pihak. Salah satunya Ketua Fraksi PKB DPRD Sumenep M. Muhri.
Material kayu yang dibakar orang tak dikenal itu berupa kayu yang terletak di belakang Kantor MWC NU Lenteng.
Muhri menilai tindakan yang dilakukan tersebut sangat tidak dibenarkan. Apalagi kantor tersebut merupakan tempat untuk melakukan konsolidasi dan rutinitas keagamaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kejadian ini sangat biadab. Apalagi terjadi di Kantor NU yang dijadikan tempat kegiatan keagamaan,” ujar mantan Ketua PC GP Ansor Sumenep.
Mantan aktivis PMII ini berharap kepada pihak kepolisian untuk segara mengungkap siapa pelaku dan dalang di balik kejadian pembakaran tersebut.
“Kami minta agar Aparat Penegak Hukum (APH) segara mengungkap motif dari pembakaran tumpukan kayu yang merupakan properti MWC NU Lenteng,” ungkapnya, Senin, 8 Mei 2023.
Lebih lanjut, mantan Ketua Ansor Sumenep ini berharap kepada seluruh warga NU untuk tetap kompak dan waspada.
“Tetap kompak dan solid supaya tidak terjadi kejadian serupa di kantor NU yang lain, yang penting waspada,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Polres Sumenep telah bekerja sama dengan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim turun langsung untuk melaksanakan olah TKP di Kantor MWC NU Lenteng.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk keseriusan Polres Sumenep untuk segara mengungkap siapa dalang dibalik pembakaran properti di Kantor MWC NU Lenteng.
“Kegiatan olah TKP ini merupakan bentuk keseriusan Polres Sumenep untuk bisa mengungkap kasus kebakaran ini, Apakah karna terbakar sendiri atau sengaja dibakar,” kata Kapolres Sumenep, Edo Satya kentriko kepada media saat dimintai keterangan.
Penulis : Rul
Editor : Ahmad Farisi