Sumenep, NOLESA.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengadakan sosialisasi pencegahan korupsi, di Islamic Center Batuan, Jumat 14 Juli 2023.
Acara tersebut dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama pesertanya adalah Bupati dan Wakil Bupati Sumenep, Ketua juga Wakil Ketua DPRD Sumenep, dan Sekretaris Daerah, Asisten Sekda, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sesi kedua, peserta sosialisasi pencegahan korupsi di Kabupaten Sumenep yakni Pimpinan OPD bersama istri, Camat beserta istri.
Sosialisasi ini menghadirkan Deputi Koordinasi, Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Septian Adi Nugroho, Septa Adi Wibawa dan Budayawan KH. D. Zawawi Imron.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep KH. Abdul Hamid Ali Munir mengaku mendukung dengan langkah Pemkab Sumenep dalam mencegah korupsi di Bumi Sumekar.
“Korupsi sangat merugikan rakyat, karena itu harus ada komitmen untuk mencegahnya,” kata Kiai Hamid usai sosialisasi.
Ikhtiar pencegahannya tidak harus selalu dari sistem di tempatnya bekerja. Melainkan juga harus dimulai dari lingkungan keluarga. Karena terkadang suasana yang tidak mendukung justru mendorong seseorang untuk melakukan korupsi.
“Dengan melibatkan keluarga atau istri dalam sosialisasi pencegahan korupsi sudah sangat tepat dan efektif,” ujar anggota Fraksi PKB ini.
“Karena itu kami sangat mendukung segala bentuk ikhtiar Pemkab Sumenep dalam melakukan pencegahan korupsi,” imbuhnya.
Penulis : Rusydiyono
Editor : Ahmad Farisi