Sumenep, nolesa.com – Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur Achmad Fauzi terus berupaya mewujudkan komitmennya bagi masyarakat kepulauan.
Salah satu komitmen Bupati Fauzi itu untuk peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat, termasuk masyarakat kepulauan.
Wujud dari komitmen Bupati Fauzi itu yakni dengan dibangunnya Puskesmas pembantu yang berlokasi di Pulau Pagerungan Besar Kecamatan Sapeken.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pembangunan Puskesmas itu sejatinya ingin menjawab kebutuhan masyarakat untuk memiliki bangunan layanan kesehatan yang representatif,” terang Bupati Fauzi usai meresmikan gedung Puskesmas pembantu di Pagerungan Besar, Rabu (28/12/2021).
Bupati Fauzi juga menegaskan agar tenaga medis yang bertugas di Pustu tersebut hendaknya meningkatkan kinerja dalam melayani masyarakat kepulauan.
“Para tenaga medis hendaknya memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal supaya masyarakat yang berobat merasakan manfaat bangunan baru yang dibarengi dengan pelayanannya,” imbau Bupati Fauzi.
Bupati Fauzi yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu juga mengaku kalau Pemkab Sumenep akan terus memperbaiki dan meningkatkan layanan kesehatan.
“Kami terus berupaya meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Puskesmas,” kata alumni MAN Sumenep itu.
Tidak hanya itu, Bupati Fauzi juga berharap supaya gedung Puskesmas tersebut benar-benar difungsikan sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat.
Oleh karena itu, diimbau supaya tidak hanya urusan pelayanan yang dijaga, melainkan perawatan fisik bangunan serta sarana lainnya juga dijaga kualitasnya.
“Yang jelas, Puskesmas pembantu untuk pelayanan kesehatan, jadi masyarakat juga harus menjaga dan merawatnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep, Agus Mulyono meyampaikan bahwa pihaknya telah berencana agar Puskesmas pembantu Pangerungan Besar menjadi Puskesmas induk, untuk melayani masyarakat di desa lainnya yang berada di wilayah Kecamatan Sapeken.
“Puskesmas pembantu Pangerungan Besar secara bertahap ditingkatkan sebagai Puskesmas induk untuk melayani masyarakat di desa lain seperti Pulau Sakala, Pangerungan Kecil dan Sepanjang serta pulau terdekat lainnya dengan Puskesmas itu,” terang Kadis Agus.
Kadis Agus sempat mengungkapkan bahwasanya dana pembangunan gedung Puskesmas pembantu Pangerungan Besar Kecamatan Sapeken itu di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) menghabiskan dana sebesar Rp4,3 milliar.
“Semoga adanya Puskesmas pembantu ini benar-benar menjadi solusi kesehatan bagi masyarakat kepulauan,” tutup Agus Molyono.
Penulis : Arif
Editor : Dimas