Sumenep, NOLESA.com – Selama Ramadhan 1445 H, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh Anwar (RSUDMA) Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyediakan takjil gratis untuk keluarga pasien.
Gerakan bagi-bagi takjil buka puasa kepada keluarga pasien itu diprakarsai oleh komite medis, para dokter di lingkungan Rumah Sakit milik Pemkab Sumenep itu patungan mengumpulkan dana suka rela untuk menyiapkan menu buka puasa gratis bagi keluarga pasien.
Kegiatan sosial selama ramadan di RSUD dr. H. Moh Anwar sudah terbentuk kepanitiaan, yang terdiri dari Ketua komite medis dr. Rahmi Utami, Sp.OG, (dr. Uut), dr. Didik Permadi, Sp. KFR selaku Sekretaris, dan dr. Rahadian Ayu sebagai koordinator.
Direktur RSUD Moh. Anwar Sumenep, dr. Erliyanti, melalui koordinator buka puasa dr. Rahadian Ayu menyampaikan, sebagai bentuk rasa peduli kepada pasien dan keluarganya selama bulan puasa, pihaknya menyiapkan makan dan minum gratis.
Menurutnya, agama Islam telah menganjurkan agar berbagi di bulan ramadan bagi orang yang mampu.
“Apalagi kita berbagi makan dan minum untuk buka puasa kepada orang yang sedang menjaga keluarganya yang menjalani perawatan di rumah sakit. Insya Allah akan sangat bermanfaat,” ucap dokter Ayu. Selasa 19 Maret 2024.
Langkah itu diinisiasi para dokter, untuk membantu keluarga pasien agar tidak repot mencari takjil untuk berbuka puasa di tengah kesibukannya menjaga keluarga yang tengah dirawat.
Kegiatan tersebut dilakukan setiap hari sejak awal puasa, sedikitnya telah membagikan 50 nasi kotak dan minumannya untuk buka puasa bagi keluarga pasien.
“Kadang lebih dari 50 paket makan atau nasi yang diberikan kepada keluarga pasien yang jaga, seumpama yang jaga kebetulan ada 2 orang, ya 2 orang itu yang kami kasih buka puasa,” tuturnya.
Dia menegaskan, kegiatan bagi takjil gratis itu akan berlangsung selama satu bulan penuh atau selama ramadhan tahun 2024.
Sementara untuk anggaran atau pendanaan yang dipakai dalam kegiatan aksi sosial itu, pihaknya bersama semua dokter di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep sumbangan suka rela atau tidak ada paksaan.
“Jadi kami para dokter di RSUDMA setiap harinya mengumpulkan sumbangan untuk menyiapkan kebutuhan buka puasa bagi keluarga pasien, yang minat nyumbang ya kita terima, yang tidak nyumbang juga tidak ada masalah. Tapi Alhamdulillah, sejauh ini para dokter nyumbang semua,” tandasnya.
Penulis : Rusydiyono
Editor : Ahmad Farisi