Fungsi dan Contoh Penggunaan Imbuhan ”Ber-“

Redaksi Nolesa

Rabu, 5 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bahasa, NOLESA.COM – Bahasa Indonesia memiliki banyak imbuhan yang berfungsi untuk membentuk kata dengan makna baru. Salah satu imbuhan yang sering digunakan adalah “ber-“.

Imbuhan ini biasanya digunakan untuk membentuk kata kerja atau kata sifat yang menunjukkan keadaan, aktivitas, atau kepemilikan atas sesuatu.

Dalam artikel ini, kita akan membahas fungsi imbuhan “ber-” beserta contoh penggunaannya dalam kalimat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fungsi Imbuhan “Ber-“

Imbuhan “ber-” memiliki beberapa fungsi utama dalam pembentukan kata. Berikut adalah fungsi-fungsi tersebut beserta contohnya:

1. Menunjukkan Aktivitas atau Perbuatan yang Sedang Dilakukan

Imbuhan “ber-” sering digunakan untuk menunjukkan bahwa subjek sedang melakukan suatu kegiatan atau aktivitas.

Baca Juga :  Sehingganya

Contoh:

  • Berlari → Andi berlari di lapangan setiap pagi.
  • Bernyanyi → Dia suka bernyanyi di kamar mandi.
  • Bermain → Anak-anak sedang bermain di taman.

Dalam contoh di atas, kata kerja yang terbentuk dengan imbuhan “ber-” menunjukkan tindakan atau aktivitas yang dilakukan oleh subjek.

2. Menunjukkan Keadaan atau Situasi

Imbuhan “ber-” juga dapat digunakan untuk menunjukkan keadaan atau situasi tertentu yang dialami oleh subjek.

Contoh:

  • Berbahaya → Jalanan yang licin sangat berbahaya bagi pengendara.
  • Berantakan → Meja kerja di kantor terlihat berantakan setelah rapat.
  • Bersih → Rumah nenek selalu bersih dan rapi.

Kata-kata di atas menunjukkan keadaan suatu objek atau situasi yang sedang terjadi.

Baca Juga :  Berikut 7 Pribahasa dan Artinya yang Relevan untuk Remaja

3. Menunjukkan Kepemilikan atau Mempunyai Sesuatu

Imbuhan “ber-” juga dapat digunakan untuk menyatakan bahwa seseorang atau sesuatu memiliki sesuatu yang lain.

Contoh:

  • Berbaju → Wanita itu berbaju merah saat menghadiri pesta.
  • Beranak → Kucing peliharaan saya baru saja beranak lima ekor.
  • Bermata → Burung hantu bermata besar dan tajam.

Dalam contoh di atas, imbuhan “ber-” digunakan untuk menunjukkan bahwa subjek memiliki sesuatu, seperti baju, anak, atau mata.

4. Menunjukkan Suatu Perubahan atau Hasil dari Proses

Imbuhan “ber-” juga bisa menunjukkan adanya perubahan dari suatu keadaan atau menunjukkan hasil dari suatu proses.

Contoh:

  • Bertambah → Jumlah penduduk di kota ini terus bertambah setiap tahun.
  • Berubah → Cuaca hari ini tiba-tiba berubah menjadi mendung.
  • Berkembang → Teknologi komunikasi semakin berkembang dengan pesat.
Baca Juga :  Inilah Istilah Gaul yang Selalu Muncul pada Bulan Ramadan

Kata-kata tersebut menunjukkan suatu perubahan dari satu kondisi ke kondisi lain.

5. Menunjukkan Keadaan Berkelompok atau Bersama-sama

Dalam beberapa kasus, imbuhan “ber-” juga digunakan untuk menunjukkan bahwa suatu aktivitas dilakukan bersama atau dalam suatu kelompok.

Contoh:

  • Bergotong royong → Warga desa bergotong royong membangun jembatan.
  • Berdiskusi → Kami berdiskusi tentang proyek baru di kantor.
  • Bersama → Mereka selalu pergi ke sekolah bersama.

Penggunaan imbuhan “ber-” dalam contoh di atas menunjukkan adanya kebersamaan dalam suatu tindakan atau keadaan.

Penulis : Rusdiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

Inilah Istilah Gaul yang Selalu Muncul pada Bulan Ramadan
Berikut 7 Pribahasa dan Artinya yang Relevan untuk Remaja
Sehingganya
Jangan Asal Melontarkan Kata-kata, Ini Pengertian dan Jenis Peribahasa

Berita Terkait

Rabu, 5 Maret 2025 - 20:53 WIB

Fungsi dan Contoh Penggunaan Imbuhan ”Ber-“

Sabtu, 1 Maret 2025 - 23:37 WIB

Inilah Istilah Gaul yang Selalu Muncul pada Bulan Ramadan

Kamis, 3 Oktober 2024 - 23:33 WIB

Berikut 7 Pribahasa dan Artinya yang Relevan untuk Remaja

Selasa, 28 Mei 2024 - 21:17 WIB

Sehingganya

Sabtu, 20 Januari 2024 - 11:04 WIB

Jangan Asal Melontarkan Kata-kata, Ini Pengertian dan Jenis Peribahasa

Berita Terbaru