Prediksi Bupati Ra Fauzi Mengenai Daun Kelor Jadi Kenyataan

Redaksi Nolesa

Kamis, 9 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, NOLESA.com —  Bukan sekedar berpikir untung untungan, memprediksi peluang pasar dalam dunia bisnis adalah sebuah keharusan.

Seperti bisnis daun kelor di Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang sudah merambah pasar internasional, yakni ke Negara China, Thailand, Jerman, dan Korea.

Bupati Sumenep Lora Achmad Fauzi disela-sela melepas ekspor perdana 22 ton daun kelor ke China, Selasa, 7 Juni 2022, kemarin sempat mengungkapkan bahwa ketika dirinya masih mejabat Wakil Bupati Sumenep pernah menyarankan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan sekarang Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian agar merancang program budidaya kelor.

Alasan Ra Fauzi kala itu, pada saatnya bisnis daun kelor ini akan menjadi peluang usaha baru yang cukup menggiurkan. Hal itu mengingat daun kelor kaya akan manfaat utamanya bagi kesehatan.

“Waktu itu saya memprediksi dan punya keyakinan jika daun kelor akan menjadi komoditas yang diminati,” kata Ra Fauzi.

Dengan adanya ekspor daun kelor kering yang diproduksi oleh PT. Sumekar Bangun Persada, salah satu UMKM yang ada di Desa Batang-Batang Daya itu menunjukkan prediksi Ra Fauzi terkait peluang pasar daun kelor itu benar.

Maklum, sebelum terjun ke dunia politik praktis, Ra Fauzi merupakan sosok muda yang sudah malang melintang dalam berbagai usaha atau bisnis di luar sana.

Baca Juga :  Terdapat Belasan Kecamatan di Sumenep yang Disasar Pol PP dalam Operasi Pemberantasan Rokok Ilegal

Sehingga prediksi peluang pasar kelor kala dirinya menjadi Wakil Bupati dari Bupati Kiai Busyro Karim bukan semata-mata mimpi yang tak berdasar.

Karenanya, Ketua DPC PDI Perjuangan ini mewanti-wanti dua instansi terkait yakni Dinas Koperasi, UMKM dan Perindag, juga Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian agar memperhatikan usaha daun kelor tersebut.

Mulai dari pangsa pasar, kualitas produk, dan budidaya kelor. Tujuannya agar usaha daun kelor di Sumenep terus berkembang.

“Tentu ini usaha yang harus kita dorong, karena ini merupakan satu langkah kebangkitan ekonomi pasca pandemi Covid-19,” ujar suami Nia Kurnia.

Baca Juga :  Awali Tugasnya di Sumenep, Dandim Letkol Inf Yoyok Wahyudi Undang Media untuk Kolaborasi

Yang terpenting, adanya UMKM yang bergerak dalam bidang usaha daun kelor ini akan mengurangi pengangguran terbuka.

“Sudah pasti usaha ini butuh tenaga kerja walaupun dalam jumlah yang terbatas,” katanya.

Direktur PT. Sumekar Bangun Persada Heri Siswanto mengaku gembira atas dukungan Bupati Ra Fauzi.

“Ini merupakan dukungan yang luar biasa untuk pengembangan usaha daun kelor,” ungkap Iwan-sapaan akrab Direktur PT. Sumekar Bangun Persada. (*)

Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi 

 

Berita Terkait

Kabag Helmi Minta Doa Supaya Pelantikan Bupati Sumenep Lancar, Apalagi Hari ini Sedang Gladi
Kantor DPRD Sumenep Adalah Rumah Perjuangan, Ketua Dewan Persilahkan Semua Lapisan Datang Sampaikan Aspirasi
Pengamat Hukum Menilai Rekrutmen TA Anggota DPRD Sumenep Hanya Prank, Begini Tanggapan Ketua Fraksi Demokrat dan PAN
Perkuat Ketahanan Pangan Lokal, DPP Tani Merdeka: Kolaborasi Kawal Kesejahteraan Petani Daerah
Selain Dukung, Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumenep Juga Berharap Masukan Masyarakat untuk Raperda Pesantren
Indra Wahyudi Sering Mengawal Aspirasi Rakyat yang Disampaikan di TikTok
Sumenep Akan Menerima Investasi di Bidang Perikanan, Anggota Komisi II Ingatkan Bupati Fauzi Terkait SDM Pengelolanya
Fraksi PKB Mengajak Seluruh Fraksi di DPRD Sumenep Dukung Perda Pondok Pesantren

Berita Terkait

Selasa, 18 Februari 2025 - 09:42 WIB

Kabag Helmi Minta Doa Supaya Pelantikan Bupati Sumenep Lancar, Apalagi Hari ini Sedang Gladi

Jumat, 14 Februari 2025 - 17:53 WIB

Kantor DPRD Sumenep Adalah Rumah Perjuangan, Ketua Dewan Persilahkan Semua Lapisan Datang Sampaikan Aspirasi

Jumat, 14 Februari 2025 - 17:01 WIB

Pengamat Hukum Menilai Rekrutmen TA Anggota DPRD Sumenep Hanya Prank, Begini Tanggapan Ketua Fraksi Demokrat dan PAN

Kamis, 13 Februari 2025 - 13:34 WIB

Selain Dukung, Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumenep Juga Berharap Masukan Masyarakat untuk Raperda Pesantren

Kamis, 13 Februari 2025 - 08:31 WIB

Indra Wahyudi Sering Mengawal Aspirasi Rakyat yang Disampaikan di TikTok

Berita Terbaru

Dendam (Ilustrasi Pixabay)

Cerpen

DENDAM

Sabtu, 15 Feb 2025 - 07:00 WIB