Sumenep, NOLESA.com — Kecamatan Kota Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar pawai Pendidikan Usia Dini (PAUD), Jumat, 19 Agustus 2022.
Pawai ini diikuti oleh seluruh PAUD se-Kecamatan Kota Sumenep.
Pawai tersebut dilepas langsung oleh Bunda PAUD Kabupaten Sumenep Nia Kurnia Fauzi, di depan Rumah Dinas Bupati Sumenep.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada saat melepas pawai tersebut Bunda PAUD Nia Kurnia didampingi Bupati Achmad Fauzi.
Dalam pawai itu semua siswa-siswi PAUD mengenakan pakaian adat lengkap dengan aksesoris.
Sebelum dilepas Bunda PAUD Nia Kurnia Fauzi mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada panitia dan pendukung kegiatan atas terselenggaranya pawai.
Dirinya menilai pawai semacam itu merupakan sarana memberikan nuansa pendidikan luar ruang bagi anak-anak PAUD.
“Penting bagi penyelenggara pendidikan untuk terus mendidik anak-anak khususnya usia dini (PAUD) dalam kondisi yang menyenangkan, seperti pelaksanaan pawai,” ucap Bunda Nia yang juga anggota Fraksi PDIP DPRD Sumenep itu.
Selain hal tersebut, Bunda Nia juga menilai pawai PAUD merupakan momentum untuk meningkatkan kreativitas anak untuk mengembangkan intelektual, keterampilan dan budaya, sekaligus membentuk karakter anak yang kokoh, tegar dan mandiri.
“Kegiatan ini bisa meningkatkan kreativitas anak dalam mengembangkan intelektual, serta menggali potensi-potensi yang tertanam dalam diri anak,” ujarnya.
Ketua Tim Penggerak PKK itu juga menegaskan pendidikan adalah aset bangsa, sehingga setiap warga negara wajib mengikuti jenjang pendidikan, salah satunya adalah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) bagi anak sejak lahir hingga usia enam tahun.
“Pendidikan anak usia dini, untuk membentuk anak berkualitas yang memiliki kesiapan untuk memasuki pendidikan dasar, serta menjalani kehidupan di masa mendatang,” imbu istri Bupati Fauzi itu.
Sementara itu, Panitia Pawai HUT ke-77 Kemerdekaan RI PAUD Kecamatan Kota Sumenep, Ach. Iskandar menambahkan, pelaksanaaan pawai PAUD sempat ditiadakan selama dua tahun terakhir, akibat wabah Covid-19 yang melanda Indonesia termasuk Kabupaten Sumenep.
“Tahun ini, kami kembali mengadakan Pawai PAUD setelah pemerintah melonggarkan kegiatan masyarakat, karena kasus Covid-19 mulai melandai,” tandas Iskandar.(*)
Penulis : Rusydiyono
Editor : Ahmad Farisi
