Aksi Mahasiswa Sumenep Antisipasi Kekerasan Seksual

Redaksi Nolesa

Jumat, 12 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa Unija Sumenep gelar talkshow bahaya dan dampak kekerasan seksual, Kamis 11/7/2024 (Foto: istimewa)

Mahasiswa Unija Sumenep gelar talkshow bahaya dan dampak kekerasan seksual, Kamis 11/7/2024 (Foto: istimewa)

Sumenep, NOLESA.com – Kekerasan seksual menjadi musuh bersama yang harus diantisipasi. Sosialisasi dan edukasi merupakan langkah pertama untuk melakukan pencegahan.

Hal itulah yang mendorong mahasiswa Universitas Wiraraja (Unija) Sumenep melakukan talkshow edukasi bahaya dan dampak kekerasan seksual.

Kali ini, mahasiswa Unija Sumenep menggandeng Pemerintah Desa Pabian Kecamatan Kota, Sumenep.

Talkshow dampak dan bahaya kekerasan seksual ini digelar di Balai Desa Pabian, Kamis kemarin, 11 Juli 2024.

Acara tersebut diikuti oleh banyak kalangan, pemuda, tokoh agama, pemerintah desa, PKK, dan pihak lain yang merupakan stakeholder pencegahan.

Alif Kamajaya selaku Koordinator Desa mengatakan dasar utama dari talkshow tersebut karena belakangan ini seringkali terjadi kasus kekerasan seksual.

Baca Juga :  Membalas Kiriman Surat Siswa SD

“Termasuk penemuan bayi di desa ini menjadi dasar kuat kalau pencegahan kekerasan seksual harus dilakukan oleh semua pihak,” kata Alif Kamajaya.

Talkshow tersebut menghadirkan dua orang pemateri Yakni Moh.Zainol Arif, dan Iva Gamar Dian Pratwi. Selain dosen, Zainol juga Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS).

Baca Juga :  Sepuluh Pesantren di Jawa Timur Dapat Pelatihan Penanggulangan Terorisme dan Radikalisme dari BNPT, Berikut Daftarnya

Sedangkan Iva Gamar Dia Pratiwi merupakan dosen di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Wiraraja. Keduanya merupakan pemateri yang kompeten dibidang pencegahan kekerasan seksual.

Dari talkshow tersebut, Arif berharap kekerasan seksual menjadi perhatian bersama yang harus diantisipasi.

“Generasi Sumenep harus terhindar dari bahaya dan dampak kekerasan seksual,” tandasnya.

Penulis : Rusydiyono

Editor : Ahmad Farisi

Berita Terkait

FIES Sumenep Sukses Meriahkan Peringatan Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek dalam Satu Acara
Gelorakan Budaya Menulis, JMSI Sumenep Keliling Sekolah
Sekwan Sambut Baik Mahasiswa Unija dan Uniba yang Akan Magang di Sekretariat DPRD Sumenep
LPM Retorika STKIP PGRI Sumenep Gembleng Mahasiswa Jadi Jurnalis Kritis
Siswa MA Nasy-Mut Candi Dibekali Pengalaman Kerja dengan Belajar Langsung di Pasar
MA Nasy-Mut Candi Cetak Penulis Melalui Mimbar Akademik
PPM UNY Tingkatkan Literasi Digital kepada Ibu Rumah Tangga di Baciro
Baznas Sumenep Segera Realisasikan Beasiswa Untuk 100 Mahasiswa

Berita Terkait

Jumat, 31 Januari 2025 - 16:30 WIB

FIES Sumenep Sukses Meriahkan Peringatan Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek dalam Satu Acara

Sabtu, 25 Januari 2025 - 12:12 WIB

Gelorakan Budaya Menulis, JMSI Sumenep Keliling Sekolah

Kamis, 23 Januari 2025 - 11:38 WIB

Sekwan Sambut Baik Mahasiswa Unija dan Uniba yang Akan Magang di Sekretariat DPRD Sumenep

Rabu, 15 Januari 2025 - 22:35 WIB

LPM Retorika STKIP PGRI Sumenep Gembleng Mahasiswa Jadi Jurnalis Kritis

Selasa, 14 Januari 2025 - 18:07 WIB

Siswa MA Nasy-Mut Candi Dibekali Pengalaman Kerja dengan Belajar Langsung di Pasar

Berita Terbaru

Dendam (Ilustrasi Pixabay)

Cerpen

DENDAM

Sabtu, 15 Feb 2025 - 07:00 WIB