Bunga Harapan
Bagaikan bunga mekar
Yang tumbuh dengan indah
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti cinta yang membuatku tumbuh
Di dalam kasih sayang yang tak ternilai
Seperti batang pohon
Yang menjadi tempat teduh
Kata-katamu yang menghibur hati
Disaat ku sedang kesulitan
Keyakinan yang kau bangun
Membuatku berani untuk berdiri tegak
Melangkah ke arah masa depan
Kau tuntun tiap langkahku
Dengan sinar yang menerangi jiwa
Disanalah kebahagiaan yang menantiku
Genggaman tanganmu
Yang membuatku kuat
Cinta darimu
Yang membuatku maju
Tak pernah sekalipun
Kau tak beri yang terbaik
Dalam setiap rangkaian doa
Namaku disebut
Ribuan harapan
Memiliki setiap makna
Namun satu hal yang pasti
Kau hanya menginginkan
Senyuman dan air mata penuh sukacita
Menjadi penolong sesama
Cinta Ibu
Saat pertama kali ku melangkah
Memulai perjalanan hidup di dunia
Secercah harapan ku rasakan
Melalui doa yang kau utarakan
Kau membimbingku
Melewati kerasnya dunia
Pelukan hangat yang menyemangati hariku
Menjaga, merawat, menghibur
Dengan sepenuh hati
Tak ada yang sempurna
Dalam dunia yang sementara ini
Tetapi cinta yang kau berikan
Sangatlah sempurna apa pun bentuknya
Bagaimana cara ku membalas
Kebaikan hatimu yang tak ternilai ini
Tuhan wujudkan doaku
Ku ingin membahagiakannya
Bagai bintang-bintang
Kaulah sinar terang hidupku
Saat ku tersandung jatuh
Tanganmu terulur padaku
Mengangkatku kembali
Tak pernah sekalipun kau menyerah
Tuk membantuku
Menemukan masa depanku
Kisah-kisah yang kau ukirkan dalam hidupku
Membimbing setiap langkahku ke depan
Bagaikan kupu-kupu yang indah
Melintasi jagat raya
Kau membuatku terbang
Saat ku tak lagi sanggup berjalan
Tak peduli apa yang harus kau korbankan
Cintamu sangatlah indah ibuku
Suatu hari nanti
Saat kau akan melepaskanku
Dunia yang kau berikan
Takkan pernah kulupakan
Kaulah rumah tempat ku pulang
Hati Dan Takdir
Alam kehidupan
Mengikat jiwa
Takdir mempertemukan
Dua makhluk dalam satu cinta
Mata bertemu pertama kali
Hitungan detik berlalu
Membuat jantung berdetak cepat
Saat kau membalut setiap luka yang ada
Dalam kebimbangan
Ku tertunduk bertanya pada diriku
Apa arti keabadian
Tanpa adanya dirimu?
Mengayunkan pedang tanpa ragu
Berdiri tegak melawan kehendak mutlak
Melangkah maju memegang harapan
Menghancurkan segala rantai keegoan
Ku berikan segalanya
Melangkah bersamamu
Memberi ku kekuatan
Untuk menyulam kembali kisah kita
Bintang-bintang di langit
Tanda-tanda yang terukir
Menceritakan kembali
Apa yang telah kuperjuangkan
Ribuan kata-kata yang manis
Tak akan menggoyahkan hati
Rayuan yang tiada henti
Hanya menguatkan kesetiaan
Setiap musim yang berlalu
Melewati hari-hari yang baru
Hanya terpancar dirimu
Setiap detak membawa rindu
Dalam ketidakpastian
Berjalan ditengah perbedaan
Pejamlah matamu dengan keyakin
Sayapku yang selalu melindungimu
Tak peduli jalan yang kau ambil
Selama hidup masih ada
Akan kubuat dunia melihat
Keajaiban tiada duanya
Mimpi yang tak terlihat
Menjadi kenangan terindah
Waktu yang tersisa
Telah menemukan makna yang berharga
Menatap langit senja yang tak berujung
Suara derauan ombak
Menjadi saksi ungkapan doa
Menanti jawaban semesta
Menghadang badai tantangan
Dalam tiap hembusan nafasku
Terbang melintasi langit dengan bebas
Membawa bukti janji suci
Menyatukan tiap kepingan
Dalam lukisan tanpa warna
Merentangkan keindahan sinar surya
Diantara kabut-kabut
Lizzie Grace, alias Liz lahir di Kalimantan Timur, Samarinda, 20 Agustus. Sejak kecil saya sangat menggemari berbagai seni musik serta sastra. Dan sekarang saya mulai menulis untuk mengisi waktu luang saya